Pasangan ganda putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menantikan debut mereka di BWF World Tour Finals (WTF) 2024.
Pada turnamen pamungkas akhir tahun yang berlangsung di Hangzhou, China, 11-15 Desember, Ana/Tiwi berada dalam Grup B bersama dengan para pemain elite dunia.
Mulai dari unggulan kedua Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang), unggulan ketiga Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan), dan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China).
Pada partai pembuka, Ana/Tiwi akan langsung menghadapi tantangan berat dari pasangan Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee. Menghadapi laga tersebut, ganda putri peringkat 10 dunia itu menyadari, pertandingan tidak akan berjalan mudah.
“Tidak mudah melawan pasangan Korea tapi kami harus siap dengan semuanya,” ungkap Ana dalam keterangan tertulis dikutip Selasa (10/12/2024).
Ana menegaskan, mereka harus bermain habis-habisan di setiap laga World Tour Finals. Bukan hanya karena kualitas lawan yang tangguh, tetapi juga faktor shuttlecock yang dirasakannya lebih berat.
“Dengan shuttlecock yang agak berat ini, kami harus siap bermain habis-habisan, bermain capek,” ujar Febriana.
“Selain itu, kami harus menunjukkan mental baja dan semangat juang yang tinggi,” sahut Tiwi.
Sebelumnya, Ana/Tiwi menjadi satu-satunya wakil Indonesia di sektor ganda putri. Mereka juga memastikan tempat di WTF 2024 setelah cukup konsisten pada beberapa turnamen terakhir di Asia.
Namun, saat bicara mengenai target, keduanya mengaku tidak memasang target terlalu tinggi dalam debut mereka di WTF.
“Kalau target tidak mau muluk-muluk, kami hanya ingin melakukan terbaik dan ingin melewati babak grup,” kata Tiwi.
Asal tahu saja, Ana/Tiwi dan penggawa Pelatnas PBSI Cipayung lainnya telah menginjakkan kaki, di Hangzhou, Tiongkok pada hari Minggu (8/12/2024) malam.
Tim bulutangkis Indonesia akhirnya berkesempatan menjajal arena Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, keesokan harinya atau Senin, hari ini.
60 menit dihabiskan para penggawa Merah Putih untuk latihan dan beradaptasi. Terkecuali Dejan Ferdinansyah, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dan Gloria Emanuelle Widjaja yang baru saja tiba belum hadir latihan.