Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan, Presiden Vladimir Putin berencana akan menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) Group of 20 (G20), di Bali pada Oktober 2022.
“(Kehadiran Putin) Akan ditentukan oleh banyak hal, termasuk situasi COVID yang saat ini kian membaik. Namun, ya, hingga saat ini (Putin) ingin hadir,” kata Vorobieva dalam konfrensi pers, Rabu (23/3/2022).
Sebelumnya sejumlah negara anggota G20 seperti Amerika Serikat dan negara-negara Barat menyerukan agar Rusia tak lagi diikutkan dalam keanggotaan G20 pasca operasi militer di Ukraina.
Menanggapi itu, Dubes Rusia menyebut langkah tersebut merupakan kemunduran bagi G20.
“Tentunya jika Rusia dikeluarkan dari forum semacam ini, langkah itu tak akan memperbaiki, tak membantu perbaikan situasi ekonomi, bahkan sebaliknya tanpa Rusia ini akan sulit,” ujarnya.
Sejauh ini Rusia telah mengikuti berbagai pertemuan dalam rangkaian G20, baik yang diselenggarakan secara daring maupun luring.
“Kami mendukung presidensi Indonesia di G20, beserta prioritas dan slogan Recover Together, Recover Stronger. Kami sangat berharap agar Indonesia tidak menyerah terhadap tekanan yang diberikan, tak hanya terhadap Indonesia namun juga berbagai negara di dunia oleh Barat,” pungkas Vorobieva.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)