Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka membantah anggaran program makan bergizi dipangkas dari Rp15.000 menjadi Rp7.500 per porsi. Gibran pun meminta masyarakat menunggu kepastian terkait anggaran program makanan bergizi gratis.
Seperti diketahui, Presiden Terpilih Prabowo Subianto dikabarkan memotong anggaran untuk program makan bergizi gratis sebesar 50 persen, dari Rp15.000 menjadi Rp7.500/porsi. Bisa jadi agar APBN 2025 yang mengalokasikan anggaran program makanan bergizi gratis sebesar Rp71 triliun, bisa mencukupi.
“Kata siapa? Enggak. Enggak, tunggu kepastiannya dulu ya, ditunggu semua. Ditunggu ya (kepastian). Ditunggu dulu jangan memberitakan hal yang belum pasti,” ucap Gibran, dikutip dari Inilahjateng.com, Kamis (18/7/2024).
Gibran menyebut, bahwa anggaran untuk makan bergizi gratis idealnya Rp15 ribu per porsi. Menurutnya, anggaran Rp15 ribu per porsi untuk makan bergizi gratis itu juga sudah dilakukan uji coba di beberapa daerah. “Nggih betul (Rp15 ribu). Sudah idealnya segitu, dan sudah diuji-cobakan juga,” ujar putra Presiden Jokowi itu.
Disinggung apakah anggaran program makan bergizi gratis sudah fixed Rp15 ribu/porsi, Gibran belum bisa memberikan kepastian. Selama ini, uji-coba makan bergizi gratis ditetapkan Rp15 ribu/porsi, sudah tepat dan pas.
“Belum ada kepastian untuk pengurangan itu. Selama ini, uji-coba di Rp15 ribu itu. Saat ini berjalan lancar,” ungkapnya.
Sebelumnya, Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menjelaskan, biaya untuk program makan bergizi gratis bisa ditekan kurang dari Rp15 ribu/porsi.