News

DPR Hormati KPK Tetapkan Rafael Alun Tersangka Dugaan Gratifikasi

Anggota Komisi III DPR Habiburokhman menghormati putusan KPK yang telah menetapkan eks pejabat Eselon III Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rafael Alun Trisambodo (RAT) sebagai tersangka dugaan korupsi.

“Kita menghormati apa yang sudah diputuskan oleh KPK, menyatakan RAT sebagai tersangka kalau tidak salah gratifikasi dan suap ya,” jelas Habiburokhman ditemui wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2023).

“Jadi kita ingin tahu lebih lanjut, mungkin biasanya dalam waktu dekat sudah ada penjelasan yang lebih detail suapnya di perkara apa,” lanjutnya.

Ia menyebutkan, Komisi III akan menunggu penjelasan KPK lebih lanjut, apakah kasus RAT hanya satu peristiwa saja. Atau ada keterlibatan pihak lainnya di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). “Ini kan menjadi peringatan ya bagi penyelenggara negara agar melaksanakan tugasnya hanya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” tegasnya.

“Karena segala macam bentuk pelanggaran yang tadi diduga bisa disembunyikan, toh akhirnya bisa terbuk seperti sekarang,” sambungnya.

Selain itu, terkait janji Ketua Komite Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), Prof Mahfud MD akan memberikan data tindak pidana pencucian uang di Kemenkeu, ditagih. Hal itu disampaikan Prof Mahfud dalam rapat bersama Komisi III, Rabu (29/3/2023). “Pak Mahfud juga kan tidak bisa buka sampai detail soal aliran dana itu, kemudian yang paling penting ini hal lain juga saya juga mempertanyakan, kan pak Mahfud terakhir buka-buka dokumen yang Rp180 Triliun katanya akan dikasih ke DPR,” ujarnya.

“Faktanya itu tidak dikasih gitu loh dokumen itu. Jadi memang kalau dalam konteks buka-bukaan ya kemarin benar-benar tidak terjadi gitu loh,” tandas Habiburokhman.

Hal ini juga akan diperjelas dalam rapat terakhir Komisi III bersama Mahfud, PPATK dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. “Jadi jangan depan kamera saja begini (tunjukkan datan). Tapi faktanya, kita belum dikasih. Kita pengen tahu. Kan semangat pak Mahfud dengan kita sama kok gitu loh pengen membuka kasus ini secara tuntas,” pungkasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button