Market

Dua Program BSI Maslahat Sabet Indonesian SDGs Awards 2022

Rabu, 23 Nov 2022 – 15:06 WIB

Dua Program BSI Maslahat Sabet Indonesian SDGs Awards 2022 - inilah.com

Platinum Award dinobatkan untuk dua program, Desa BSI Maslahat dan BSI Maslahat Sociopreneur, dalam ajang Indonesian SDGs AWARDS (ISDA) 2022. (Foto: Humas BSI Maslahat)

BSI Maslahat mendapatkan penghargaan bergengsi, yaitu Platinum Award untuk dua program (Desa BSI Maslahat dan BSI Maslahat Sociopreneur) di Indonesian SDGs Awards (ISDA) 2022. Penghargaan Platinum untuk dua program ini dinilai berdasarkan dua tujuan SDGs, yaitu pengentasan kemiskinan dan peningkatan daya saing masyarakat.

Acara penganugerahan berlangsung di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (22/11/2022). Hadir perwakilan dari BSI Maslahat, Ketua Umum Pengurus BSI Maslahat, Suhendar; Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro dan Direktur Marcomm & Network BSI Maslahat, Risyad Iskandar.

Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro mengucapkan, terima kasih kepada seluruh stakeholder khususnya PT Bank Syariah Indonesia Tbk serta nasabah dan seluruh donator atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan. “Ini merupakan apresiasi sekaligus amanah kami,” kata Sukoriyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (23/11/2022).

Di tahun ini, BSI Maslahat mengikuti kompetisi ISDA Awards untuk pertama kalinya dan langsung mendapat anugerah penghargaan dengan level bergengsi “platinum” pada perhelatan Indonesia SDGs Awards 2022. Hal ini terwujud lantaran adanya dukungan dari multistakeholder khususnya PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).

Ke depan, BSI Maslahat akan akan terus melakukan inovasi kebaikan untuk memberikan hasil yang lebih baik. Konsep pengelolaan CSR yang BSI Maslahat jalankan, menerapkan prinsip bahwa CSR harus impactful, memiliki dampak jangka panjang dan menyelesaikan problematika sosial.

Tentu saja, konsep itu juga merupakan wujud nyata creating shared value bagi seluruh stakeholder. “Selain itu, dalam implementasinya, kami melakukan implementasi program secara kontinu dari hulu ke hilir,” tuturnya.

Ajang pemberian penghargaan ini merupakan kolaborasi antara peran serta perusahaan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Acara ini dilakukan Corporate Forum for CSR Development (CFCD) untuk yang kelima kalinya.

Menurut Ketua Umum CFCD Thendri Supriatno, penghargaan diberikan kepada perusahaan yang melakukan penghematan energi, konservasi lingkungan, kegiatan sosial di masyarakat serta berbagai hal positif lain. Dengan digelarnya ISDA tentu korporasi akan berlomba-lomba dalam memberikan hal terbaik kepada masyarakat sekitar.

ISDA V dinobatkan sebagai  “The Top Corporate Leadership on SDGs Years of 2022”. Ini lantaran makin banyaknya perusahaan yang berpartisipasi dalam memenuhi 17 pembangunan berkelanjutan.

Tahun ini kebaruan dari Awards ke V ini adalah terkait apresiasi di Pilar Hukum dan Tata Kelola, serta penghargaan kepada Perusahaan Holding yang berhasil menunjukan kontribusinya terhadap SDGs melalui anak perusahaan dan unit/cabang.

Sementara Sekjen CFCD merangkap steering committee Noerman (Suharman Noerman) mengatakan, ISDA 2022 diikuti 103 perusahaan dengan berbagai latar bidang usaha dengan total 223 best practice, serta 30 perorangan terbagi ke level Direksi, General Manager, Manager, Staff CD Officer, Mitra dan Local Hero yang sudah berkontibusi dalam kegiatan SDGs.

CFCD juga memodifikasi beberapa kategori serta menambah kategori terkait tanggap kebencanaan dan mengaitkannya dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 51 atau POJK 51. Menurut Noerman, selama pelaksanaan ISDA hingga tahap V, terdapat perusahaan-perusahaan besar yang selalu mendapat awards dan berimbas dalam menjaga citra atau branding yang baik.

Prof Hardinsyah, Ketua Komite CSR sekaligus Ketua Penilai ISDA tahun ini menjelaskan, beberapa korporasi sudah dapat melewati passing grade tertinggi berdasarkan kinerja program tertinggi yang diajukan “The Top Corporate Leadership on SDGs”.

Mereka memiliki minimal 7 program dari tiga pilar sosial, ekonomi dan lingkungan. “Kepemimpinan bisnis atas SDGs menjadi tema dalam awarding tahun ini,” ujar Prof Hardin yang juga guru besar IPB University.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button