Dukung Pendidikan Digital, XL Axiata Donasikan 3 Juta MB Kuota Internet ke 28 Sekolah


XL Axiata kembali meluncurkan Gerakan Donasi Kuota (GDK) sebagai upaya mendukung digitalisasi pendidikan di Indonesia. Program ini bertujuan membantu pemerintah meningkatkan literasi digital di sektor pendidikan dengan mendistribusikan akses internet gratis hingga 3 Juta MB kepada institusi pendidikan yang membutuhkan.

Peluncuran GDK ditandai dengan penyaluran donasi kuota kepada 28 sekolah di SMK Negeri 1 Cimahi, Jumat (13/9). Acara ini dihadiri oleh Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O Baasir; Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat, Dr. H. Ai Nurhasan, AP., M.Si; Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Heni; dan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Cimahi, Agus Priyatmono Nugroho.

Dorong Literasi Digital di Dunia Pendidikan

“Literasi digital di dunia pendidikan semakin krusial dalam mendorong inovasi dan perkembangan. Namun, masih banyak sekolah yang mengalami kendala dalam mengakses layanan digital untuk mendukung proses belajar mengajar. Akses terhadap teknologi digital merupakan kunci penting untuk membuka peluang baru bagi para siswa dan guru mendapatkan kualitas pendidikan yang lebih baik,” kata Marwan O Baasir dalam siaran persnya, Sabtu (14/9/2024.)

Selain kuota internet, XL Axiata juga mendonasikan router internet dan memberikan pelatihan literasi digital kepada para guru dan siswa. Pelatihan tersebut mencakup pentingnya literasi digital, strategi membuat solusi Internet of Things (IoT), serta teknik monetisasi konten digital. Dukungan ini diharapkan dapat mengatasi kendala yang dihadapi institusi pendidikan terkait keterbatasan anggaran dan kurangnya fasilitas pendukung digital.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Ai Nurhasan, AP., M.Si, menyambut baik inisiatif XL Axiata. “Program ini sangat sejalan dengan upaya kami dalam memajukan pendidikan digital di Jawa Barat, khususnya di wilayah kami. Dukungan akses internet yang disediakan akan sangat bermanfaat bagi para siswa dan guru dalam memanfaatkan teknologi digital untuk pembelajaran. Kami berharap kerja sama seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas lagi,” ujarnya.

Menjelang usianya yang ke-28 tahun, XL Axiata terus memperkuat komitmennya dalam mendukung kemajuan pendidikan digital di Indonesia, khususnya di panti asuhan, sekolah disabilitas, dan pesantren. Melalui GDK, XL Axiata berupaya memberikan akses yang lebih luas terhadap internet dan teknologi digital bagi komunitas yang membutuhkan, sehingga mereka dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman dan mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang.

Pada tahap ini, XL Axiata juga menyalurkan bantuan kepada 15 sekolah di bawah naungan Yayasan Lentera Membangun Bangsa. Sekolah-sekolah tersebut tersebar di berbagai daerah di Indonesia, seperti Gunungsitoli, Medan, Gunung Agung Tulang Bawang Barat Lampung, Curug Tangerang Banten, Kota Kupang NTT, Lekunik – Ba’a Pulau Rote, Manggarai Barat, hingga Tomohon Tengah Sulawesi Utara.

Selain itu, XL Axiata juga menyalurkan bantuan ke beberapa Sekolah Luar Biasa (SLB) dan yayasan seperti Ponpes Al Musyahadah, Ponpes Gratis Darul Hamid, Ponpes As-Sanuusiyyah, Panti Yatim Kebun Kopi, Mizan Amanah Pojok Yatim dan Dhuafa, Ponpes Yatim Dhuafa Insan Kamil Mandiri, SLB B Prima Bhakti Mulia, SLBN A Citeureup Cimahi, SLBN 2 Sentra PKPLK Cimahi, Ulul Azmi, SLB Cahaya Insani, dan Ponpes Baitul Anshor. Sekolah dan yayasan tersebut berada di area yang terjangkau jaringan 4G XL Axiata, sehingga fasilitas akses internet yang diberikan berkualitas baik.

Partisipasi Pelanggan dalam Program GDK

Program GDK juga membuka kesempatan bagi pelanggan untuk ikut berpartisipasi melalui aplikasi Axisnet. Caranya:

1. Aktifkan paket internet Bronet di aplikasi Axisnet (syarat dan ketentuan berlaku).
2. Pilih fitur Donasi Kuota.
3. Pilih kategori penerima manfaat, seperti Sekolah, Pesantren, Panti/Sekolah Disabilitas, atau Panti Asuhan.
4. Pilih besaran kuota yang ingin didonasikan, mulai dari 50 MB, 100 MB, hingga 150 MB.
5. Konfirmasi donasi untuk menyelesaikan proses.

Untuk memudahkan pelanggan, program ini juga telah terintegrasi dengan aplikasi MyXL sejak 6 September 2024.

Sejak diluncurkan pada 5 Juni hingga akhir Juli 2024, lebih dari 20.000 pelanggan Axisnet telah berpartisipasi dalam program GDK. Donasi yang terkumpul selama periode tersebut mencapai sekitar 3.000.000 MB.

Pemilihan SMK Negeri 1 Cimahi sebagai salah satu penerima kuota GDK didasarkan pada prestasi mereka dalam memanfaatkan teknologi digital. Pada Oktober 2023, sekolah ini meraih juara 1 dalam kompetisi Haxathon Competition: Automation and Industrial IoT yang diadakan oleh Program Studi Teknik Elektro Universitas Kristen Maranatha, bekerja sama dengan Rexroth Bosch Company. Ajang ini menguji peserta dalam bidang otomasi industri dan Internet of Things (IoT).

Pada Maret 2024, SMK Negeri 1 Cimahi juga menjuarai Maranatha Automation Championship 2024 yang diselenggarakan oleh Program Studi Teknik Elektro Universitas Maranatha Bandung. Kompetisi bertema “Intelligent Manufacture Solutions for the Future” ini menampilkan talenta muda dalam bidang teknik elektro.

Pada kategori Apprentice, yang terbuka untuk siswa SMA/SMK/sederajat, siswa Konsentrasi Keahlian Teknik Otomasi Industri (TOI) SMK Negeri 1 Cimahi berhasil menunjukkan keunggulan dalam mengoperasikan dan mengontrol mesin melalui perangkat lunak Programmable Logic Controller (PLC). Dengan keterampilan ladder logic yang kuat, mereka berhasil meraih prestasi gemilang dalam kompetisi tersebut.

Melalui Gerakan Donasi Kuota ini, XL Axiata berharap dapat menjadi jembatan untuk menciptakan kesetaraan digital dan mendorong terwujudnya generasi muda yang cakap teknologi di berbagai lapisan masyarakat. Dukungan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan digital di Indonesia.