Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari menyatakan bahwa sesi tanya jawab yang sempat mendapat kritikan tidak akan mengalami perubahan apapun. Hal ini dilakukan mengingat keterbatasan waktu yang dimiliki oleh para peserta.
“Ini kan kaitannya dengan durasi waktu juga tayang 120 menit itu,” kata Hasyim dalam konferensi pers di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2023).
Dengan adanya kesepakatan sejak awal ini, Hasyim menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengubah apapun mengenai sesi tanya jawab. Ia meyakini bahwa seluruh elemen yang terlibat pun sudah menyusun serta menyesuaikan dengan pertanyaannya. “Itu disesuaikan dengan durasi waktu yang disediakan,” tuturnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan debat kedua Pilpres 2024, digelar di Jakarta Convention Center (JCC) kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari menyebut debat kedua tersebut merupakan sesi khusus untuk para calon wakil presiden (cawapres) yakni Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD.
“Jadi pada debat yang kedua nanti itu akan dilaksanakan kampanye debat cawapres diselenggarakan pada tanggal 22 desember 2023 dan debat akan dimulai on air jam 19.00 WIB. Tempat penyelenggaraan direncanakan di JCC di Jakarta,” ucap Hasyim di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (18/12/2023).
Sama seperti sebelumnya, debat tersebut akan terbagi menjadi 6 segmen dan berlangsung selama 150 menit dibagi untuk iklan selama 30 menit. Hasyim juga menegaskan bahwa masing-masing paslon hanya boleh membawa maksimal 75 pendukung pada debat cawapres nanti.
“Jadi durasinya sama persis, seperti misalkan ketika diajukan pertanyaan oleh panelis, maka calon wakil presiden yang akan menjawab diberikan kesempatan untuk menjawab sekitar 2 menit,” imbuhnya.
Leave a Reply
Lihat Komentar