News

DVI Polri Mulai Identifikasi 17 Jenazah Korban Kebakaran di Diskotek Double O

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri mulai melakukan identifikasi jenazah yang hangus terbakar di dalam Diskotek Double O Sorong, Papua yang sudah tidak bisa dikenali lagi.

Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi mengatakan 17 jenazah hangus terbakar itu sudah sama sekali tidak bisa dikenali oleh pihak keluarga. Sehingga dibutuhkan Tim DVI Polri untuk melakukan identifikasi jenazah.

Pihak kepolisian juga telah menemukan sejumlah nama korban untuk segera dilakukan identifikasi. Selain itu pihak keluarga korban juga telah didatangkan untuk mengenali atau mencocoki identitas keluarganya yang meninggal.

Mengenai hal ini Kabid DVI Pusdokkes Polri Kombes Ahmad Fauzi menjelaskan proses DVI dilakukan dalam empat fase.

Fase pertama adalah olah TKP dan sudah dilakukan, fase kedua adalah pemeriksaan jenazah atau postmortem untuk mendapatkan informasi ciri-ciri yang terlihat pada jenazah.

Fase ketiga adalah pengumpulan data antemortem atau data fisik khas dan ciri-ciri dari korban sebelum meninggal dari keluarga korban.

Fase keempat adalah rekonsiliasi pencocokan data yang diperoleh dari keluarga korban dan data fisik jenazah yang diperoleh di kamar jenazah.

Karena itu ia berharap pihak keluarga bersabar menunggu proses identifikasi para jenazah. “Kami akan berupaya bekerja maksimal untuk secepatnya mengidentifikasi 17 jenazah korban jiwa akibat pertikaian di Sorong tersebut,” tandasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button