News

Elektabilitas Airlangga Lebih Tinggi daripada Prabowo Jelang Pilpres 2024

Warna Research Center (WRC) merilis hasil survei tentang persepsi dan perilaku memilih masyarakat Indonesia menjelang Pilpres 2024.

Direktur Eksekutive WRC Rinjani Dwi mengatakan pihaknya menggelar survei ini dari tanggal 2 hingga 15 Januari 2022. Menggunakan metode multistage random sampling. Melibatkan 2435 responden wawancarai secara tatap muka serta komunikasi telepon secara proposional penyebarannya di 34 provinsi. Margin of error surveinya 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

“Perimbangan jumlah responden berdasarkan jenis kelamin cukup ideal karena masing masing mendekati angka 50 persen,” kata Rinjani, Kamis (20/1/2022).

Berdasarkan popularitas PDIP masih tinggi, tingkat popularitasnya mencapai 90,2 persen. Golkar 82,9 persen, PKB 70,9 persen, PKS 67,2 persen. Lalu Demokrat 70,8 persen, Nasdem 50,3 persen, PAN 65,8 persen, PPP 70,2 persen, Hanura 30,2 persen. Kemudian Perindo 29,8 persen , PBB 20,6 persen, Berkarya 19,2 persen, PKPI 10,2 persen, dan PSI 9,2 persen.

Sementara partai baru yang berusaha ikut dalam kompetisi Pemilu seperti Partai Gelora 7,2 persen. Prima 11,9 persen, Garuda 10,2 persen, dan Partai Umat 5,2 persen. Tidak memberikan jawaban sebesar 16,1 persen.

Sementara yang tertinggi responden sukai adalah Partai Golkar dengan angka 67,3 persen, Gerindra 63,2 persen , PDIP 61,2 persen.

Kemudian PKB 53,7 persen, PAN 37,2 persen PKS 5 34,2 persen, Demokrat 30,6 persen, PPP 20,2 persen dan Parpol lainya memiliki tingkat kesukaan masih kurang dari 10 persen.

Sementara itu dari tingkat elektabilitas Ketua Umum Parpol yang dipilih jika ikut serta dalam Pilpres 2024, dari 9 nama Ketua Golkar Airlangga Hartarto memiliki elektabilitas serta keterpilihan tertinggi yakni 24,3 persen.

Lalu Prabowo Subianto 22,5 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 8,3 persen, Zulkifli Hasan 7,4 persen. Surya Paloh 6,5 persen, Megawati Soekarno Putri 6,5 persen. Muhaimin Iskandar 4,7 persen, Ahmad Syaikhu 5,9 persen, Suharso Monoarfa 5,3 persen dan yang tidak memilih 8,6 persen.

“Tingkat Elektabilitas Airlangga yang tinggi punya korelasi kuat dengan sosok Presiden yang diinginkan masyarakat. Yakni berdasarkan hasil survei WRC responden memilih sosok capres yang lebih banyak mengunjungi warga dan melihat masalah di lapangan,” tutupnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button