News

Elektabilitasnya Menyalip Partai Golkar, Demokrat Klaim karena Konsisten Bantu Rakyat

Partai Demokrat menanggapi hasil survei Litbang Kompas yang menyebut posisinya menyalip Partai Golkar, menduduki posisi ketiga. Juru bicara (Jubir) DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra mengatakan, elektabilitas hasil survei tersebut adalah hasil dari kerja nyata partai berlambang mercy ini dalam membantu membantu rakyat.

Meraih posisi ketiga, sambung dia tidak boleh membuat partai besutan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini terlena. “Posisi tiga besar tentu patut kami syukuri. Terima kasih untuk rakyat Indonesia atas dukungan dan apresiasinya atas kerja-kerja nyata Demokrat untuk rakyat. Buah kepemimpinan Mas AHY selama tiga tahun ini,” jelasnya kepada Inilah.com di Jakarta, Rabu (24/5/2023).

Dengan raihan ini, sambung dia, tentu akan memacu Demokrat untuk bekerja lebih keras lagi membantu masyarakat. Karena perjuangan Demokrat dari dulu konsisten untuk selalu dekat dengan rakyat, mendengarkan aspirasi dan harapan rakyat.

“Rakyat banyak yang sedang kesulitan. Biaya hidup makin tinggi, harga sembako melonjak. Pekerjaan makin susah, pengangguran dimana-mana. Maka kami harus tetap fokus bantu rakyat,” terang Herzaky.

“Wajah Demokrat terus bertransformasi. Semakin solid, militan, makin dekat dan disukai rakyat. Demokrat akan terus konsisten bersama rakyat memperjuangkan perubahan dan perbaikan,” pungkas Herzaky.

Diketahui, berdasarkan survei Litbang Kompas periode 29 April hingga 10 Mei 2023 menyebutkan elektabilitas PDIP sebesar 23,3 persen atau naik 0,4 persen dibandingkan pada survei pada Januari 2023. Selanjutnya elektabilitas Gerindra juga naik menjadi 18,6 persen dibandingkan pada Januari 2023 sebesar 14,3 persen.

Menurut Litbang Kompas, elektabilitas Partai Gerindra ini menjadi kenaikan yang tertinggi yakni sekitar 4,3 persen. Kenaikan ini juga menjadi sejarah dari parpol pimpinan Prabowo Subianto sejak survei Kompas dilakukan pada Oktober 2019.

Untuk posisi ketiga diisi oleh Partai Demokrat yang meraih elektabilitas sebesar 8 persen atau turun 0,7 persen pada survei sebelumnya. Dengan posisi ini Demokrat menyodok Golkar yang pada survei kali ini mengalami penurunan cukup signifikan menjadi 7,3 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button