News

Empat Wilayah Nunukan Dikepung Banjir, Aktivitas 5.872 Jiwa Terganggu

Empat wilayah Nunukan, Provinsi Kalimantan di kepung banjir. Yaitu Kecamatan Lumbis, Lumbis Hulu, Lumbis Pansiangan dan Lumbis Ogong terkepung banjir. Hingga saat ini debit air masih tinggi.

Kasubid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab.Nunukan Mulyadi mencatat ada 19 desa terdampak banjir di Kecamatan Lumbis. Akibat empat wilayah Nunukan terkepung banjir itu membuat aktivitas 5.872 jiwa terganggu.

Sementara Kecamatan Lumbis Ogong 26 Desa terendam dan 3.277 jiwa terdampak banjir.

“Sementara Lumbis Hulu dan Lumbis Pansiangan ada 16 desa terkena banjir dan 550 jiwa turut terdampak banjir, alhamdulillah sekarang sudah berangsur normal dan akses transportasi pun perlahan pulih,” ujar Mulyadi.

Sementara 2 Kecamatan yang terletak di wilayah hilir kata Mulyadi , yaitu Kecamatan Sembakung dan Sembakung Atulai mulai meluap dan merendam ratusan rumah warga.

Dari hasil kegiatan Tim Kaji Cepat dan Penyaluran Logistik Bencana Alam Banjir di wilayah Kab.Nunukan tahun 2022, tercatat 10 Desa terdampak banjir di wilayah Kecamatan Sembakung.

Mulyadi mengatakan, ke 10 Desa tersebut yaitu Desa Tagul, Desa Lubakan, Desa Atap, Desa Manuk Bungkul, Desa Tujung, Desa Pagar dan Desa Lubuk. Sementara 3 Desa yaitu Desa Bitas Bagu, Desa Pelaju dan Desa tepian kini masih dalam tahap pendataan.

“Berdasarkan catatan kami untuk sementara tercatat ada 1.116 KK dengan 6.900 Jiwa yang terdampak, 195 rumah dan beberapa fasilitas umum ikut terendam banjir,” tutup Mulyadi.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button