Market

Era Jokowi Jalan Tol Sangat Lengkap, Mulai Terpanjang Hingga Terpendek Ada

Dalam membangun jalan bebas hambatan alias tol, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang serius. Mulai jalan tol terpanjang hingga paling pendek, semuanya ada.

Untuk jalan tol terpanjang, Presiden Jokowi membangun jalan tol yang menghubungan provinsi Jawa Barat dengan Jawa Tengah. Namanya, Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap disingkat Getaci. Jalan tol ini panjangnya 206,65 kilometer (km).

“Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap ruas tol 206,6 km menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia. Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap melintas di dua provinsi yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 171,40 Km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,25 Km dengan total Panjang 206,65 Km. Harapan kita konstruksi dimulai akhir tahun ini,” kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikset, beberapa waktu lalu.

Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berharap, pembangunan Tol Getaci bisa sesuai jadwal. Tahap konstruksinya dimulai tahun ini dan rampung pada 2024 untuk tahap pertama. “Terkait pembangunan jalan tol, saya ingin mengingatkan bahwa membangun dengan cepat atau tepat waktu saja belum cukup, namun harus tetap menjaga kualitas dan lingkungan,” ujar Menteri Basuki.

Dijelaskan, pembangunan tol Gedebage terdiri dari 2 tahap dengan nilai investasi Rp56,2 triliun. Tahap pertama, seksi 1 dan seksi 2, dari Junction Gedebage-Simpang Susun (SS) Tasikmalaya (94,22 km). Tahap konstruksinya dilakukan pada 2022 hingga 2024. Tahap 2, seksi 3 dan seksi 4, rutenya dari SS Tasikmalaya-SS Cilacap (112,43 km) pada 2027, diperkirakan rampung 2029.

Sedangkan yang tol terpendek di Indonesia adalah Cibitung-Cilincing seksi I (Junction Cibitung–Interchange Telaga Asih). Tol ini diresmikan pada 30 Juli 2021. “Ini menjadi ruas tol terpendek di Indonesia, dengan total panjang 2,65 km,” ujar Danang.

Tol Cibitung – Cilincing ini dikelola BUJT PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways terdiri atas 4 seksi. Seksi 1 yaitu simpang susun Cibitung–Telaga Asih (2,65 km), kemudian Seksi 2 Telaga Asih–Muara Bakti (10,1 km), Seksi 3 Muara Bakti–Kanal Banjir Timur (14,35 km), dan Seksi 4 Kanal Banjir Timur–Cilincing (7,2 km). “Jalan tol ini memberikan dukungan kelancaran mobilitas, pergerakan komuter, dan logistik, khususnya menuju kawasan industri Cibitung dan Cilincing,” ucap Danang.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Iwan Purwantono

Mati dengan kenangan, bukan mimpi
Back to top button