Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia, Pengamat UPI: Bisa Tambah Rumit Jika Wilayahnya Dikuasai Israel


Pengamat politik dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Cecep Darmawan, menilai rencana pemerintah untuk mengevakuasi warga Gaza ke Indonesia menimbulkan pro dan kontra yang tidak bisa diabaikan.

“Memang (wacana) ini menuai pro kontra. Jika warga Gaza dipindahkan ke Indonesia, ada kekhawatiran wilayah Palestina justru semakin mudah dikuasai Israel dan Amerika. Namun di sisi lain, jika tidak dievakuasi, Israel terus membombardir tanpa ada bantuan signifikan dari negara lain,” ujar Cecep saat dihubungi inilah.com, Selasa (15/4/2025).

Menurutnya, idealnya negara-negara yang berpihak pada kemerdekaan Palestina, termasuk Indonesia, harus mengedepankan tekanan diplomatik di forum internasional agar Israel menghentikan agresi militer.

“Kalau Presiden Prabowo tetap ingin menyelamatkan sebagian warga Gaza ke Indonesia, sifatnya harus sementara. Tapi ini belum menyelesaikan akar masalah. Diplomasi harus tetap dijalankan agar dunia menyadari bahwa serangan ke Palestina adalah sebuah kesalahan besar,” katanya.

Cecep memperingatkan potensi kerumitan lebih lanjut jika evakuasi dilakukan namun wilayah tempat tinggal warga Gaza justru diambil alih Israel.

“Harus ada jaminan bahwa Israel tidak boleh masuk Gaza saat proses evakuasi. Kalau warga ditarik keluar lalu wilayahnya dikuasai, itu justru memperparah situasi. Karena itu, peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sangat dibutuhkan di sana,” tandasnya.