Sutradara film horor Kuntilanak 3, Rizal Mantovani mengakui jika mahakaryanya terinspirasi dari serial film X-Men garapan Marvel Studios.
Hal itu diutarakan sang Director sesaat setelah konferensi pers sekuel Kuntilanak 3 berlangsung di Epiwalk Mall, Kamis (21/4/2022) sore.
Rizal menyebut, cerita film X-Men yang menggaungkan soal sekolah anak ‘berbakat’, sesuai dengan visinya dalam pembuatan film Kuntilanak 3.
“Memang kami membuat film ini inspirasinya banyak untuk di kuntilanak 3, sebut saja film X-Men. Nah, X-Men itu mirip karena itu kan sekolah untuk anak-anak ‘berbakat’,” kata Rizal saat ditemui di studio XXI Epicentrum, Jakarta Selatan.
Rizal lalu mengembangkan inspirasi dari serial X-Men dengan cerita-cerita tradisional yang sudah menyeruak di masyarakat tempo dulu.
“Dan kita coba liat di cerita-cerita tradisional, ada orang-orang dengan kekuatan seperti pendekar, itu kan sudah ada dari jaman dulu kita belajar,” tutur Rizal
Director Kuntilanak 3 itu juga menyebut, salah satu mitos kekuatan tradisional yang menginspirasi peran dari Uchie yang disandang Clarice Cutie adalah Saipi Angin.
Yakni sebuah ilmu sakti nan dipercaya dapat membuat seseorang berpindah tempat secepat kilat.
“Yang namanya saipi angin itu punya kemampuan untuk berpindah tempat dari titik satu ke titik lainnya. Nah itu yang terjadi pada tokoh Uchie dia punya kekuatan seperti itu,” keterangan Rizal menambahkan.
Dinda dan kekuatan misteriusnya
Jika diselisik, sekuel Kuntilanak 3 memang erat akan cerita ilmu misterius yang dimiliki oleh Dinda sebagai pemeran utama yang digeluti Nicole Rossi.
Layaknya mutan dalam serial X-Men, Dinda punya keahlian spesial yang membuat ia berbeda dari teman sebayanya.
Tidak ingin kekuatannya itu menjadi hal yang merugikan, Dinda berniat untuk bisa mengendalikan ilmu sakti tersebut.
Ia mulai mencari tahu tentang kekuatan yang dimilikinya itu di internet. Pencariannya tidak sia-sia, ia berhasil menemukan sebuah sekolah tempat ia bernaung.
Kekuatan misterius Dinda membawanya ke sekolah bernama Mata Hati tempat yang dibuat khusus untuk anak-anak dengan kelebihan seperti dirinya.
Kedatangan Dinda disambut hangat oleh kepala sekolah Mata Hati, Baskara (diperankan Wafda Saifan). Setelah itu Dinda juga diperkenalkan dengan sejumlah pengajar di Mata Hati yaitu Adella (diperankan Nafa Urbach) Mr. Bejo (diperankan Aming), dan Bonang (diperankan Emmie Lemu).
Lingkungan sekolah barunya ini membuat Dinda merasa nyaman dan mampu beradaptasi dengan cepat. Hal ini karena ia menyadari bahwa ada anak lain yang sama sepertinya. Dinda juga segera memiliki teman sebaya yaitu Denis dan Uchi. Namun Dinda tidak tahu bahwa ada bahaya yang mengintainya di sekolah barunya itu.
Dinda mungkin sempat berpikir, Sekolah Mata Hati, dapat menjadi tempat dimana para anak berkemampuan “khusus” belajar, sehingga bisa membantunya mengendalikan diri. Namun di sekolah tersebut, Dinda justru dipertemukan dengan Kuntilanak yang lebih kuat dan sekelompok orang yang mengetahui rahasia dan masa lalunya.
Sebenarnya, siapa sosok kuntilanak tersebut? Apa maksud dari kehadirannya? Saksikan kisah selanjutnya dari film Kuntilanak 3 di bioskop terdekat mulai 30 April 2022 mendatang. [inu]
Beri Komentar (menggunakan Facebook)