Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, harus pulang lebih awal dari turnamen China Masters 2024 usai dikalahkan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan skor 0-2 (12-21, 18-21) pada babak pertama di Shenzhen Gymnasium, Selasa (12/11).
Meski memberikan perlawanan sengit, Fikri/Daniel gagal menghentikan permainan cepat dari pasangan unggulan Malaysia yang tampil solid sepanjang pertandingan. Kekalahan ini menambah daftar hasil mengecewakan bagi pasangan Indonesia dalam beberapa turnamen terakhir.
Jalannya Pertandingan
Pada gim pertama, Fikri/Daniel mencoba tampil menekan sejak awal, namun pasangan Malaysia mampu mengontrol pertandingan dan menutup interval dengan keunggulan 12-8. Selepas interval, Chia/Soh terus bermain agresif dan mendominasi hingga Fikri/Daniel harus menyerah dengan skor telak 12-21.
Di gim kedua, Fikri/Daniel berusaha bangkit dan bermain lebih sabar. Kedua pasangan saling berbalas poin hingga kedudukan imbang 10-10. Namun, di fase akhir gim, Fikri/Daniel kehilangan fokus dan harus menyerah 18-21, mengakhiri perjuangan mereka di turnamen ini.
Evaluasi dan Harapan ke Depan
Usai pertandingan, Fikri mengakui bahwa permainan mereka belum maksimal, terutama di poin-poin kritis. “Di gim pertama kami tidak bisa mengembangkan permainan, tapi di gim kedua kami berusaha bangkit. Sayangnya, di poin-poin kritis kami banyak melakukan kesalahan sendiri,” ujar Fikri.
Daniel menambahkan bahwa performa mereka cenderung menurun dalam beberapa turnamen terakhir, meski sempat tampil baik saat awal dipasangkan. “Kami mau lebih baik tahun depan. Targetnya tentu menjadi juara dan masuk 15 besar dunia, tetapi yang paling penting adalah bermain konsisten,” tegas Daniel.
Perjalanan Menuju Konsistensi
Kekalahan ini menjadi momentum evaluasi bagi Fikri/Daniel untuk memperbaiki strategi dan mental bertanding. Dengan target besar di tahun mendatang, pasangan muda Indonesia ini diharapkan mampu menemukan kembali performa terbaik mereka dan bersaing di level tertinggi bulu tangkis dunia.
China Masters 2024 pun menjadi pelajaran penting bagi Fikri/Daniel untuk terus berkembang dan mengejar ambisi mereka sebagai salah satu pasangan ganda putra terbaik dunia.