Final Liga 2 PSIM Vs Bhayangkara akan Pakai VAR dan Wasit Asing


PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi memastikan, partai final Liga 2 2024/2025 antara PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara Presisi FC akan menggunakan teknologi Video Assistant Referee (VAR).

Tak hanya di laga final, teknologi VAR juga akan diterapkan dalam pertandingan perebutan tempat ketiga, antara Persijap Jepara versus PSPS Pekanbaru.

Direktur Operasional LIB, Asep Saputra, menyebut hal itu dilakukan untuk meningkatkan kualitas kompetisi dan memastikan keputusan wasit yang lebih akurat.

“Penerapan VAR di babak final Pegadaian Liga 2 2024/25 bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi juga komitmen nyata untuk menghadirkan kompetisi yang lebih adil, transparan, dan profesional,” ujar Asep, Selasa (25/2/2025).

Selain penerapan VAR, LIB juga menugaskan wasit asing dalam partai final dan perebutan tempat ketiga Liga 2 2024/2025.

Kehadiran wasit berpengalaman dari luar negeri diharapkan dapat membantu menjaga integritas pertandingan serta memastikan penerapan VAR berjalan optimal.

“Dengan dukungan wasit berpengalaman dari Liga 1 dan luar negeri, kami berharap setiap keputusan di lapangan semakin akurat dan kompetisi semakin berkualitas,” kata Asep.

Dengan adanya teknologi VAR dan kehadiran wasit asing di partai final ini, diharapkan pertandingan dapat berlangsung lebih fair, transparan, dan kompetitif. Langkah ini juga diharapkan menjadi awal yang baik bagi pengembangan sistem perwasitan di sepak bola Indonesia ke depannya.

Sesuai jadwal, laga final Liga 2 antara PSIM Yogyakarta versus Bhayangkara Presisi FC akan berlangsung di Stadion Manahan Solo, pada Rabu (26/2/2025).

Sementara perebutan tempat ketika sekaligus tiket terakhir tim promosi ke Liga 1 musim depan bakal diperebutkan oleh Persijap dan PSPS. Duel keduanya akan tersaji Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jawa Tengah, Selasa (25/2/2025) hari ini.

Full Pakai VAR

Sebelumnya, PSSI dan LIB juga merencanakan penerapan VAR secara penuh untuk Liga 2 mulai musim 2025/26. Rencana ini sedang dalam tahap persiapan, termasuk pelatihan wasit lokal agar siap mengoperasikan teknologi VAR di semua pertandingan Liga 2 musim depan.

Langkah ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kredibilitas kompetisi dan memberikan pengalaman pertandingan yang lebih adil bagi semua tim peserta.