Foto: Kolam Bioflok Garapan PPSU Kelurahan Grogol Utara

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Grogol Utara melakukan budi daya ikan lele dan nila dengan sistem bioflok memanfaatkan lahan fasos-fasum milik Pemprov DKI Jakarta di Jalan Biduri Bulan I, Blok J2 Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (24/1/2022). Bioflok adalah salah satu teknologi budi daya ikan dengan rekayasa lingkungan yang mengandalkan pasokan oksigen dan memanfaatkan mikroorganisme secara langsung untuk meningkatkan kadar nilai dalam pencernaan pakan.

Ide Bioflok muncul berawal dari pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu. Dindin Hary Apriyadi Sekel Kelurahan Grogol Utara menginisiasi membudidaya ikan lele dengan sistem bioflok.

Dengan menggandeng warga yang memiliki kolam bioflok. PPSU Grogol utara diberikan pelatihan untuk mempelajari budidaya ikan lele dengan sitem Bioflok.

“Karena pandemi semuakegiatan dibatasi akhirnya tercetus ide membudidaya ikan dengan kolam sistem Bioflok” Ujar Dindin.

Bersama PPSU Grogol Utara ia berinovasi dalam rangka ketahanan pangan dan sumber penghasilan tambahan selama masa Pandemi Covid-19.

Akhirnya ia memanfaatkan lahan seluas 60 meter persegi dengan membuat kolam ikan dengan sitem Bioflok usai pelatihan yang ia gagas..

Yang awalnya berupa  1 hingga 3 kolam di saat awal belajar. Kini Budidaya Ikan Lele PPSU Grogol Utara sudah mencapai 10 koma ian dengan 3 diataranya kolam berukuran besar.

Dalam kurun waktu 3,5 bulan pihaknya bisa menghasilkan 1,5 kuintal ikan. Didin PPSU Grogol Utara mengaku mendapat ilmu serta penghasilan tambahan dari budidaya ikan lele tersebut.

Nantinya ilmu yang sudah didapat oleh PPSU Grogol Utara akan dibagikan bagi warga sekitar untuk memberikan kemampuan bagi warga agar dapat memiliki kemampuan budidaya ikan sistem bioflok.