Foto: Coach Herry IP (Inilah.com/Harris)
Sektor ganda campuran tuan tuan rumah tampil gemilang pada ajang Indonesia Masters II Super 100-2024 di Surabaya.
Dalam dua pekan berlaga dari turnamen Indonesia International Challenge 2024 dan BNI Indonesia Masters II Super 100-2024, sektor ganda campuran konsisten menyumbangkan gelar.
Teranyar, pasangan Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah meraih gelar juara turnamen Indonesia Masters II Super 100-2024.
Keduanya naik podium juara usai memenangi perang saudara melawan Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata dengan skor 22-20, 21-13 pada babak final.
Melihat prestasi yang ditorehkan ganda campuran tuan rumah, pelatih Herry Iman Pierngadi (IP) memberikan pandangannya. Juru racik berjuluk Naga Api itu menilai hasil yang diraih merupakan buah kerja keras para pemain.
“Final sesama wakil Indonesia kembali terjadi di Surabaya setelah sebelumnya juga ada pada turnamen di Pekanbaru, Vietnam, dan Malaysia. Kami memulai lagi dari bawah kelasnya untuk memberikan pembuktian hasil latihan mereka selama ini sampai di mana,” ujar Herry IP, Minggu (3/11/2024).
Sebelum All Indonesian Finals di Surabaya, duel sesama wakil Merah-Putih tercipta dari sektor ganda campuran pada ajang Indonesia International Challenge 2024 di Pekanbaru.
Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu sukses meraih gelar juara seusai mengalahkan Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil dengan skor 21-18, 21-10.
Walaupun sektor yang dipimpinnya mulai menunjukkan taring, Herry mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki oleh para pemainnya.
“Ada beberapa kekurangan yang masih dilakukan saat para pemain bertahan. Beberapa kali saya lihat, saat mengembalikan bola dalam bertahan harus masih harus diperbaiki lagi,” ujar Herry IP.
“Menghadapi persaingan yang lebih tinggi lagi, tentu dari segi level permainan sampai lawan yang dihadapi sangat berbeda. Jadi membutuhkan untuk lebih kerja keras lagi dari para pemain,” katanya.