Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa kesulitan para pemuda saat ini dalam mendapatkan perkejaan berbanding lurus dengan ketidakmerataan akses pendidikan, termasuk internet. Hal ini ia ungkapkan sejalan dengan pengalamannya yang mengunjungi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam safari kampanye Pilpres 2024.
“Kita berjalan ke NTT kami ketemu dengan masyarakat yang ada di sana, kenapa anak muda tidak mudah mendapatkan akses pekerjaan padahal hak kami,” kata Ganjar dalam debat capres perdananya di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023).
Ganjar mengungkapkan bahwa untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan memberikan akses pendidikan yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Tentu, hal ini dapat diwujudkan dengan mengedepankan pemerataan akses pendidikan di seluruh Indonesia.
“Inilah mendorong pikiran kami internet gratis untuk para siswa yang sekolah agar mereka punya kesamaan dengan kita semua juga ada di Jawa,” jelasnya.
Hal serupa juga diimplementasikan kepada masyarakat yang menyadang disabilitas. Ia meyakini bahwa melalui pemerataan ini, maka kemajuan bangsa akan dapat diwujudkan.
Sebelumnya, Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden Mahfud MD telah tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan didampingi oleh istrinya masing-masing, yakni Siti Atikoh dan Zaizatun Nihayati. Keduanya nampak telah siap untuk menjalani debat capres-cawapres perdananya.
Pantauan inilah.com, Ganjar-Mahfud tiba di kantor halaman KPU pukul 18.13 WIB. Dengan mengenakan yang sama berwarna putih dan bertuliskan ‘Sat Set’, Ganjar-Mahfud menggandeng istrinya.
Selain itu, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid nampak turut mengawal pasangan nomor urut 3 ini menghadapi debat perdananya.