Gara-gara Bandara IKN Molor, Bandara SAMS Sepinggan Membesar Bermimpi Menyusul Soetta


Molornya pembangunan bandara di Ibu Kota Nusantara di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) membawa berkah untuk Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan.

Menurut General Manager (GM) Bandara Internasional SAMS Sepinggan di Kota Balikpapan, Kaltim, Ahmad Syaugi Shahab, lalu lintas penerbangan mendekati peringatan 17 Agustus 2024 di IKN, menjadi semakin padat.

Jumlah maskapai yang beroperasi di bandara SAMS Sepinggan bertambah dari 138 menjadi 156. “Kalau penambahan maskapai sudah banyak, slot sudah banyak. Jadi dulu itu cuma 138, sekarang sudah 156,” ujar Syaugi di Balikpapan, Kaltim, Jumat (9/8/2024).

Selain penambahan maskapai, Syaugi juga mengatakan Bandara SAMS Sepinggan menambah jumlah sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung kelancaran operasional. “SDM kami sudah nambah hampir 58 SDM, ini nambah lagi nanti 72 SDM,” ujar dia.

Syaugi berharap, ke depan, kapasitas Bandara SAMS Sepinggan dapat menampung sepertiga atau bahkan setara dengan kapasitas Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). “Saat ini, (kapasitas) baru 6 juta (per tahun),” kata Syaugi.

Terkait perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di IKN, Syaugi mengatakan, pihak pengelola bandara telah mempersiapkan bandara secara maksimal, sejak setahun lalu.

Ia telah mengantisipasi kemungkinan Bandara SAMS Sepinggan menjadi bandara yang digunakan untuk mendukung kelancaran HUT ke-79 RI di IKN.

Oleh karena itu, kata dia, Bandara SAMS Sepinggan sudah siap. “Kami mempersiapkannya sudah lama. Satu tahun setengah kami sudah memposisikan bahwa Bandara Sepinggan adalah tempatnya. Alhamdulillah, apa yang kami pikirkan terjadi. Dan kami siap,” ujarnya.

Bandara tersebut juga sudah melakukan beragam renovasi, seperti renovasi wilayah gerbang tol hingga pintu keluar, gedung parkir, pengecatan, pemindahan arus penumpang, serta perbaikan lainnya untuk menunjang kelancaran perayaan HUT RI.

“Yang paling krusial adalah area penerbangan, kami sudah pengerasan runway, mempersiapkan banyak pesawat, kami sudah memperbaiki semua area apron dan juga taxiway. Jadi prinsipnya tidak ada masalah,” katanya pula.