Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Tapanuli Utara, Masyarakat Diimbau Selalu Waspada


Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Selasa pagi (18/3/2025).

BMKG dalam keterangan singkat yang diterima di Medan, menyebutkan gempa bumi terjadi pada Selasa, pukul 05:22:40 WIB dengan koordinat 1.99 Lintang Utara dan 99.12 Bujur Timur.

Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer atau berjarak sekitar 17 km Tenggara Tapanuli Utara, 41 km Tenggara Toba, 45 km Timur Laut Tapanuli Tengah atau 185 km Tenggara Kota Medan, Sumatera Utara.

Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Masyarakat diimbau selalu waspada dan tetap mengikuti pedoman dari pemerintah daerah setempat, dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sampai hasil analisa peristiwa menyeluruh di laporkan oleh BMKG.

Hasil analisa tersebut bisa didapatkan masyarakat dengan cara mengakses aplikasi daring InfoBMKG, media sosial InfoBMKG atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

BMKG menyebutkan gempa bumi tektonik yang terjadi di Tapanuli Utara itu dampak adanya aktivitas sesar aktif.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif,” kata Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya yang diterima di Medan, Selasa.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme mendatar turun.