Pemain Timnas Indonesia U-17, Zahaby Gholy menunjukkan ambisi besarnya pada perhelatan Piala Dunia U-17 2025 mendatang. Gelandang sekaligus aktor penting Garuda Muda di ajang Piala Asia U-17 lalu itu mengaku ingin membawa timnya melangkah sejauh mungkin di turnamen bergengsi tersebut.
Meski menyadari persaingan di Piala Dunia U-17 akan jauh lebih ketat dibanding turnamen Asia. Namun, ia enggan mematok target yang setengah-setengah. Baginya, jika bisa lolos dari fase grup adalah hal yang patut disyukuri, tapi kalau bisa membawa pulang gelar juara, mengapa tidak?
“Kalau bisa lolos grup, Alhamdulillah. Kalau bisa juara, ya juara,” ucap Gholy, Selasa (6/5/2025).
Bintang muda Persija Jakarta itu mengaku terus mempersiapkan dirinya menatap Piala Dunia U-17 2025 yang akan berlangsung di Qatar 3-27 November mendatang.
Mengingat level pertandingan yang lebih tinggi ketimbang Piala Asia, peningkatan performa, baik dari segi fisik maupun mental, menjadi fokus utama Gholy untuk saat ini.
“Persiapan saya pasti lebih kuat lagi dibanding sebelumnya, apalagi dengan teman-teman di timnas lainnya. Fisik juga harus ditingkatkan, karena level Piala AFC dan Piala Dunia jelas berbeda,” ujar Gholy.
Terlepas dari itu, pemain berusia 16 tahun tersebut mengaku merasakan perubahan signifikan setelah tampil di Piala Asia U-17. Jika sebelumnya sempat merasa gugup, kini ia lebih percaya diri menghadapi tantangan yang lebih besar di level internasional.
“Sebelumnya sih pasti ada nervous juga sebelum main di AFC. Tapi setelah main di AFC, Alhamdulillah kami bisa lolos grup dan lolos ke Piala Dunia,” ungkap Gholy.
Saat disinggung soal pelajaran penting yang ia dapatkan dari ajang Piala Asia U-17, Gholy menekankan pengalaman menjadi hal paling berharga.
“Pelajarannya dari AFC sih pengalaman, karena lawannya lebih kuat. Jadi harus lebih siap lagi ke depannya,” tambahnya.
Diketahui, Timnas Indonesia U-17 berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 setelah sukses melaju ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025 yang menjadi ajang kualifikasi.
Sayang Timnas Indonesia U-17 gagal melaju lebih jauh, setelah tersingkir di babak perempat final usai kalah 0-6 dari Korea Utara.