Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar debat calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (22/12/2023) di Jakarta Convention Center (JCC), Kompleks Gelora Bung Karno.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari menjelaskan bahwa urutan penyampaian visi misi program para cawapres akan mengikuti urutan debat pertama yang telah digelar pada Selasa (12/12/2023).
Dengan demikian, cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mendapat giliran pertama untuk pemaparan visi misi. “Pada debat pertama yang kemarin tanggal 12 Desember urutan penyampaian visi misi program dimulai oleh calon presiden no urut 1. Nah pada debat kedua nanti visi misi program akan dimulai oleh calon wakil presiden no urut 2 dan seterusnya,” ujar Hasyim di Kantor KPU, Kamis (21/12/2023).
Adapun cawapres kedua yang bakal memaparkan visi-misi dan program adalah cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dan yang terakhir Muhaimin Iskandar, cawapres nomor urut 1. Hasyim menambahkan bahwa hal ini berlaku juga untuk debat-debat selanjutnya. “Besok debat ketiga akan dimulai oleh calon presiden nomor urut 3, dan debat keempat dan seterusnya,” tuturnya.
Debat cawapres besok yang berlangsung selama 120 menit itu terdiri dari enam segmen. Segmen pertama meliputi pembukaan, pembacaan tata tertib, kesempatan oleh calon wakil presiden untuk menyampaikan visi-misi, program kerja, masing-masing selama dua menit.
Segmen kedua dan ketiga adalah pendalaman visi-misi dan program kerja dari masing-masing cawapres. Pendalaman itu dipandu oleh moderator dengan menjawab pertanyaan yang telah disusun oleh tim panelis. Masing-masing cawapres diberikan kesempatan menjawab selama 2 menit.
Pada segmen keempat dan kelima, masing-masing cawapres akan saling bertanya ke cawapres lain. Kesempatan bertanya dari seorang capres berdurasi 1 menit, sedangkan durasi untuk menjawab adalah 2 menit. “Segmen keenam adalah penutup atau closing statement,” tandas Hasyim.
Gibran, Mahfud, dan Muhaimin akan menyebutkan isu ekonomi, termasuk di dalamnya ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital, keuangan, pajak, tata kelola APBN/APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur, serta perkotaan.
Penelis yang dilibatkan untuk menyusun pertanyaan debat cawapres terdiri dari 11 orang, yaitu Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, Poppy Ismalina; Rektor Universitas Bengkulu 2021-2025, Agustina Ekaputri; Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang, Suharnomo.
Berikutnya, Direktur Eksekutif INDEF dan Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional/UPN Veteran Jakarta, Tauhid Ahmad; Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS, Yosa Rizal Damur; anggota Ombudsman RI Periode 2016-2020, Alamsyah Saragih.
Lalu, ekonom dan pengajar FEB Universitas Jember, Adhitya Wardhono; ekonom dan Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2015-2023, Agustinus Prasetyantoko; Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Fausan Ali Rasyid; pendiri dan ekonom CORE Indonesia, Hendri Saparini; dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Inovasi IPDN, Hyronimus Rowa.
Leave a Reply
Lihat Komentar