Market

Grup MIND ID Dorong Museum Batu Bara di Tanjung Enim Jadi Lokasi Wisata

Grup MIND ID sebagai Holding perusahaan Pertambangan meresmikan museum batu bara di Tanjung Enim, Muara Enim, Sumatera Selatan pada 17 Agustus 2022. Peresmian ini bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-77.

Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso mengatakan, pihaknya terus menerapkan praktik pertambangan yang tetap menjaga kesinambungan yang baik dan menjalankannya sesuai dengan standar pertambangan nasional.

“Komitmen kehadiran Grup MIND ID sebagai Holding Industri Pertambangan di Indonesia selain mengelola cadangan sumber daya alam sesuai dengan praktik good mining practice, juga menjaga kesinambungan serta menciptakan peradaban baru, baik pada saat proses penambangan maupun pada saat pasca penambangan,” ujar Hendi dalam keterangan persnya yang diterima, Kamis (18/8/2022).

Dia menambahkan, perusahaan juga terus mendorong agar lokasi tambang tetap bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat. Salah satu langkahnya dengan pembangunan Museum Batu Bara Bukit Asam yang nantinya bisa menjadi salah satu tempat wisata di Tanjung Enim.

Selain jadi tempat wisata, museum ini menjadi salah satu aset yang perusahaan gunakan untuk menyimpan, mengoleksi, konservasi, riset, edukasi, maupun hiburan bagi masyarakat.

Kehadiran Museum Batu Bara Bukit Asam ini juga selaras dengan Tujuan Pembangunan Keberlanjutan (SDG’s), setidaknya pada poin tiga, Kehidupan Sehat dan Sejahtera; poin delapan, Pertumbuhan Ekonomi, dan poin 11, Kota dan Pemukiman Berkelanjutan. Serta sejalan dengan Sustainability Pathway MIND ID pada kategori Community and Society dan Economic Development.

Lebih lanjut, Hendi menjelaskan, melalui museum ini, para pengunjung dapat mengetahui sejarah pertambangan batu bara dari era kolonial sampai saat ini. Selain itu, terdapat kereta yang akan membawa pengunjung serasa di dalam tambang bawah tanah.

Museum juga dilengkapi dengan Gedung Kesenian, Gedung Pusat Kuliner, dan Taman Mini Sumsel. Diharapkan dapat menjadi landscape sekaligus objek wisata pendidikan bagi masyarakat Sumatera Selatan.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk atau PTBA, Arsal Ismail mengatakan, pihaknya ingin mengangkat kualitas hidup massyarakat Tanjung Enim. Salah satunya lewat pendirian museum batu bara ini yang harapannya bisa menjadi tempat wisata.

“Ke depan, Museum Batu Bara Bukit Asam dapat menjadi salah satu destinasi wisata di Tanjung Enim. Selain itu diharapkan juga dapat mendukung perekonomian masyarakat Tanjung Enim dari sektor pariwisata. PTBA tidak hanya sekadar menambang, tapi juga berupaya agar pemanfaatan sumber daya alam dapat menyejahterakan masyarakat,” ungkap Arsal.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button