News

Hadapi Pemilu, PKS dan Anies Baswedan Saling Butuh Dukungan

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut saling membutuhkan dukungan dalam menghadapi Pemilu 2024. Hal ini berdasarkan survei Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI).

“PKS dan Anies tampak saling membutuhkan. Pada bagian lain survei didapatkan hasil mayoritas pemilih Anies yakni 18,4 persen adalah pemilih PKS,” kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo dalam keterangan tertulis, Kamis (26/1/2023).

Kunto menjelaskan, potensi suara Anies akan hilang 18,4 persen apabila tidak didukung PKS. Di sisi lain, PKS berpeluang kehilangan suara apabila tidak mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres). Sebab, terdapat 34,2 persen pemilih partai itu menyatakan tak akan memilih PKS jika tidak mengusung Anies Baswedan.

Anies Baswedan saat ini merupakan calon presiden (capres) dari Partai NasDem. Langkah NasDem ini juga diikuti PKS.  Terkini, Partai Demokrat juga telah menyatakan dukungannya terhadap Anies Baswedan. Ketiga partai politik (parpol) ini tergabung dalam Koalisi Perubahan yang bakal mengusung Anies sebagai capres.

Lebih lanjut, survei opini publik menuju 2024 yang diselenggarakan lembaga survei KedaiKOPI di akhi 2022 itu juga mengungkapkan aspek lain. Hal ini terutama menyangkut keterkaitan partai politik dan sejumlah nama yang digadang-gadang bakal maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Asosiasi Partai dan Capres

Kunto membeberkan, berdasarkan hasil survei yang KedaiKOPI, terdapat asosiasi kuat antara partai dan calon presiden (capres). Sebagai contoh, Partai Gerindra dengan Prabowo Subianto. Sedangkan PKS dengan Anies Baswedan.

Hal itu diperoleh dari distribusi elektabilitas partai berdasarkan elektabilitas empat capres yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Puan Maharani.

Distribusi tertinggi pemilih Gerindra mendukung Prabowo Subianto sebesar 74,7 persen diikuti Anies Baswedan 18,9 persen, Ganjar Pranowo 6,0 persen dan Puan Maharani 0,4 persen. Jumlah pemilih Gerindra yang mendukung Prabowo menjadi paling besar bila dibandingkan distribusi pemilih partai-partai lain terhadap Menteri Pertahanan tersebut.

Sementara itu, pemilih PKS mayoritas mendukung Anies Baswedan sebagai capres dengan hasil 65,4 persen. Jumlah ini juga menjadi yang terbesar jika dibandingkan distribusi pemilih partai-partai lain terhadap Anies.

Sisanya, dukungan pemilih PKS diberikan kepada Ganjar Pranowo sebesar 18,7 persen, Prabowo Subianto 15,9 persen dan nol persen bagi Puan Maharani.

Survei opini publik menuju 2024 diselenggarakan Lembaga Survei KedaiKOPI pada 22 November hingga 2 Desember 2022 secara tatap muka. Survei ini menggunakan teknologi computer assisted personal interview kepada 1.200 responden berusia di atas 17 tahun di 34 Provinsi.

Dicuplik dengan teknik multistage random sampling dan tingkat kesalahan pencuplikan sekitar 2,83 persen pada interval kepercayaan 95 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button