Hasil Drawing World Tour Finals 2024: Perang Saudara Ganda Putra, Tantangan Berat Indonesia


Hasil undian babak grup BWF World Tour Finals 2024 yang berlangsung di Hangzhou, China, 11-15 Desember 2024, telah diumumkan. Turnamen akhir tahun ini menjadi tantangan besar bagi enam wakil Indonesia yang memastikan tempat di semua sektor.

Tantangan Berat Tunggal Putra dan Putri

Di sektor tunggal putra, Jonatan Christie tergabung dalam Grup B bersama pemain-pemain elite dunia, termasuk peringkat satu dunia asal China, Shi Yu Qi, finalis Olimpiade 2024 Kunlavut Vitidsarn (Thailand), dan Kodai Naraoka (Jepang). Jonatan harus berjuang keras untuk merebut tiket semifinal.

Sementara itu, Gregoria Mariska Tunjung menjadi satu-satunya wakil Indonesia di sektor tunggal putri. Gregoria berada di Grup A bersama pemain tangguh seperti Wang Zhi Yi (China), Busanan Ongbamrungphan (Thailand), dan Aya Ohori (Jepang).

Perang Saudara di Ganda Putra

Undian kurang menguntungkan terjadi di sektor ganda putra, di mana dua wakil Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, harus saling sikut di Grup B. Selain menghadapi sesama wakil Indonesia, mereka juga akan melawan pasangan tangguh seperti He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Harapan di Ganda Putri dan Campuran

Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, tergabung di Grup B. Mereka akan menghadapi peringkat satu dunia Chen Qingchen/Jia Yifan (China), serta pasangan Jepang dan Korea Selatan.

Di sektor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja tergabung dalam Grup B bersama wakil Malaysia dan Jepang. Mereka perlu tampil konsisten untuk meraih tiket semifinal.

Hasil Undian BWF World Tour Finals 2024

Tunggal Putra

  • Grup A: Anders Antonsen (Denmark), Chou Tien Chen (Taiwan), Li Shi Feng (China), Lee Zii Jia (Malaysia).
  • Grup B: Shi Yu Qi (China), Kodai Naraoka (Jepang), Jonatan Christie (Indonesia), Kunlavut Vitidsarn (Thailand).

Tunggal Putri

  • Grup A: Wang Zhi Yi (China), Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia), Busanan Ongbamrungphan (Thailand), Aya Ohori (Jepang).
  • Grup B: Han Yue (China), An Se Young (Korea Selatan), Akane Yamaguchi (Jepang), Supanida Katethong (Thailand).

Ganda Putra

  • Grup A: Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark), Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia), Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan), Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan (Taiwan).
  • Grup B: He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia), Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia), Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Ganda Putri

  • Grup A: Liu Sheng Shu/Tan Ning (China), Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia), Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang), Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela (India).
  • Grup B: Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang), Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan), Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (Indonesia), Chen Qingchen/Jia Yifan (China).

Ganda Campuran

  • Grup A: Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China), Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang (Taiwan), Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China).
  • Grup B: Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia), Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia), Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang), Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia).

Sistem Kualifikasi
Untuk melaju ke semifinal, setiap wakil harus minimal finis di posisi runner-up di grup masing-masing. Dengan tantangan berat yang menanti, konsistensi dan kerja keras menjadi kunci keberhasilan wakil Indonesia di turnamen prestisius ini.