Pebalap DS Techeetah Jean-Eric Vergne berhak menduduki pole position usai kangkangi rekan setimnya Antonio Felix da Costa dalam sesi final babak kualifikasi, Sabtu (4/6/2022).
Vergne mengunci pole position jelang race dengan catatan waktu 1 menit 08,523 detik. Vergne hanya selisih delapan persepuluh detik dari da Costa yang kecepatannya menurun saat melalui tikungan tiga sebelum akhirnya kembali meningkat pada tikungan empat.
Vergne membuat mobil listrik da Costa lebih lebih lambat atau setidaknya menjadikan duel final tersebut terlihat lebih mudah.
“Sangat senang, langkah yang baik untuk memulai balapan,” ujar Vergne usai rece kualifikasi di Jakarta International E-Prix Circuit, Anco Sabtu siang.
Lewat hasil ini dipastikan, langkah Vergne untuk menguntit pemuncak klasemen Stoffel Vandome semakin terbuka. Praktis, start paling dapat membuat dirinya berpeluang besar menduduki posisi ketiga klasemen sementara Formula E
Babak kualifikasi diawali dengan grup kualifikasi untuk mengamankan tempat di perempat final. Vandoorne, bersama dengan salah satu rival terdekatnya di klasemen saat ini Vergne, maju dari Grup A. Sementara, di Grup B, da Costa melesat di urutan pertama.
Sebanyak delapan pebalap akhirnya berduel di perempat final dengan Vergne berhadapan dengan Pascal Wehrlein dari Tag Heuer Porsche Formula E Team.
Vergne mencatatkan waktu 1 menit 08,817 detik lebih cepat dari Wehrlein dengan 1 menit 09,029 detik untuk menuju semifinal bertemu Mitch Evans dari Jaguar TCS Racing, yang mengalahkan Vandoorne.
Sementara itu, da Costa berhasil mengalahkan Buemi dengan lebih cepat 0,852 detik untuk berhadapan dengan peringkat kedua klasemen Edoardo Mortara dari Rokit Venturi Racing yang menang dari pebalap Avalanche Andretti Formula E Jake Dennis pada perempat final.
Semifinal yang sengit akhirnya mempertemukan Duo DS Techeetah, dengan Vergne keluar sebagai pemenang kualifikasi yang berarti berhak memulai balapan Jakarta E-Prix di urutan pertama.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)