Ganda putri Amallia Cahaya Pratiwi/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal meredam laju pasangan Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee dalam laga semifinal Piala Sudirman 2025.
Turun sebagai wakil kelima alias terakhir, Tiwi/Fadia dipaksa menyerah dalam pertarungan rubber game 10-21, 21-18, dan 15-21 di Xiamen Olympic Sports Center Fenghuang Gymnasium, Sabtu (3/5/2025).
Hasil negatif tersebut memastikan Indonesia takluk dari Korea Selatan dengan skor akhir 2-3, usai kedua tim sebelumnya bermain imbang 2-2 di empat partai awal.
Kekalahan ini juga mengubur harapan tim Merah Putih melaju ke partai final, sementara Korea Selatan berhak melangkah ke babak puncak menghadapi tuan rumah China.
Asal tahu saja, laga kelima ini menjadi partai kedua khususnya bagi Fadia di semifinal setelah ia juga turun pada partai pertama bersama Dejan Ferdinansyah di ganda campuran.
Meski harus turun rangkap, Fadia tetap tampil dengan daya juang maksimal di partai penentuan. Walaupun di gim pertama, sentuhan Tiwi/Fadia belum terlalu terlihat.
Setelah bermain sengit di awal-awal gim, keduanya justru harus tertinggal jauh 7-17. Selisih 10 angka itu pun coba terus dipertahankan pasangan Korsel. Ha Na/So Hee kemudian berhasil menyudahi laga gim pertama lebih cepat 21-10 dalam tempo 23 menit saja.
Tiwi/Fadia pun langsung tancap gas di gim kedua. Terbukti, keduanya mampu tampil dominan hingga unggul 11-5 saat interval. Kedudukan terus berjarak bagi Tiwi/Fadia menjadi 14-6.
Meski sempat kehilangan beberapa angka, Tiwi/Fadia akhirnya mampu mengamankan gim kedua 21-18 untuk memaksakan laga lanjut ke gim ketiga.
Tiwi/Fadia kembali menghadapi tekanan di gim penentuan. Bahkan keduanya harus tertinggal 5-11 saat interval. Setelah berjuang hebat, keduanya pun akhirnya menyerah dengan skor akhir 15-21.
Sebagai pengingat saja, Korea Selatan membuka keunggulan lebih dulu lewat sektor ganda campuran. Seo Seung Jae/Chae Yu Jung tampil solid dan menundukkan pasangan Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Namun, Indonesia langsung merespons. Alwi Farhan yang turun di partai kedua tampil gemilang. Meski kalah di gim pertama, Alwi bangkit dan menuntaskan perlawanan Cho Geonyeo dengan skor 16-21, 21-8, 21-8.
Di partai ketiga, giliran An Se Young yang unjuk kualitas. Tunggal putri nomor satu dunia itu mengamankan poin kedua Korea setelah mengalahkan Putri Kusuma Wardani (KW).
Kedudukan kembali imbang 2-2 usai ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tampil heroik. Lewat pertarungan tiga gim yang ketat, Bagas/Fikri sukses menumbangkan Kim Won Ho/Seo Seung Jae dengan skor 18-21, 21-13, 25-23.