Hasto Sebut soal Duet Anies-Rano Karno Tunggu Perintah Megawati


Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan wacana duet Anies Baswedan-Rano Karno dalam Pilgub Jakarta muncul dari arus bawah.

“Ya itu ada aspirasi misalnya dari akar rumput untuk Mas Anies dan Si Doel anak Betawi, Mas Rano Karno,” ujar Hasto, di halaman Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (17/8/2024).

Soal apakah PDIP akan mewujudkan aspirasi arus bawah tersebut, Hasto mengatakan hal ini akan sangat tergantung dari keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Kami sebagai partai kan punya disiplin sehingga kami menunggu keputusan dari ketua umum,” ucapnya.

Selain itu menurut Hasto, terwujud atau tidaknya wacana duet Anies-Rano juga akan dipantau PDIP dari dinamika politik yang terjadi di arus bawah.

“Ya nanti kita lihat pergerakan rakyat dan suara arus bawah serta suasana kebatinan itu kita cermati,” kata Hasto.

Seperti diketahui, Anies saat ini masih berstatus nonpartai dan sejauh ini ia diprediksi kehilangan tiket maju Pilkada Jakarta.

Pasalnya, Anies ditinggalkan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Nasdem yang menarik dukungan.

Kedua partai yang sebelumnya mendeklarasikan dukungannya kepada Anies itu tiba-tiba bermanuver untuk merapat ke Koalisi Indonesia Manju (KIM) dengan membuat KIM Plus untuk mendukung Ridwan Kamil sebagai Bakal Calon Gubernur Jakarta 2024.

Tak berbeda jauh, nasib PDIP di Pilgub Jakarta juga belum menentu, mengingat harus membangun kerja sama dengan parpol lain untuk mencapai syarat minimal pencalonan di Jakarta yakni 22 kursi. Sementara, hasil Pemilu 2024 di Jakarta PDIP hanya memiliki 15 kursi.