Market

Heboh Uang Mahar Kaesang, Independensi BI Goyang

Sepekan menikah, uang mahar pernikahan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi dengan Erina Gudono, bikin heboh.

Nomor serinya spesial, menunjukkan nama, tanggal lahir dan pernikahan pasangan Kaesang dengan Erina Gudono. Mungkinkah hanya kebetulan? Dikutip dari akun twitter @AnthonyBudiawan, Jakarta, Sabtu (17/12/2022), Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan menyoroti independensi Bank Indonesia (BI) selaku bank sentral, sekaligus pemegang kendali pembuatan dan penerbitan uang RI.

“Sepertinya ini masalah sepele, cuma Rp300 ribu. Tapi, inti persoalan dari kasus ini, sangat mendasar. Bisa membuat sistem moneter Indonesia terancam: kebijakan BI cetak nomor seri khusus, indikasi BI tidak lagi murni independen, tetapi di bawah kekuasaan eksekutif,” tulis Anthony.

Pemikiran kritis Anthony, cukup terang benderang. Pertanyaannya sederhana, bagaimana cara mendapatkan 3 lembar uang kertas bernominal terbesar, yakni Rp100 ribu, nomor serinya istimewa. Sesuai nama (inisial), tanggal lahir serta pernikahan Kaesang dan Erina.

Setiap uang kertas yang diedarkan BI, punya nomor seri, terdiri dari 3 huruf di depan dan 6 digit angka. Baik huruf dan angka, kata orang BI, dibuat dengan pola kombinasi berurutan (aritmetik). Untuk mencegah adanya uang bernomor seri ganda.

Uang mahar pertama, misalnya, bernomor seri KSP 251294. Huruf KSP menunjukkan singkatan nama Kaesang Pangarep, plus tanggal lahirnya, 25 Desember 1994. Luar biasa kalau kebetulan. Kebetulannya harus 9 kali. Lembar kedua, nomor seri ESG 111296, singkatan dari Erina Sofia Gudono dilengkapi tanggal lahir 11 Desember 1996. Lagi-lagi kebetulan 9 kali.

Lembar ketiga paling istimewa. Nomor serinya KSE 101222. Huruf KSE berarti Kaesang Erina. Tanggal pernikahannya cocok yakni 10 Desember 2022. Hebat, bisa mendapatkan 3 lembar uang yang punya makna spesial. Orang awam harus beruntung puluhan kali.

Kalau semuanya disebut kebetulan, agak susah percaya juga. Biasanya, kebetulan atau keberuntungan itu, datangnya tidak bertubi-tubi. Yang lebih masuk akal, karena Kaesang adalah putra presiden. BI cetak duit edisi khusus bertema pernikahan Kaesang dan Erina. Meski BI membantah tak cetak uang bertema penikahan Kaesang-Erina, publik sudah terlanjur tak percaya. Sehingga wajar bila ekonom senior sekelas Anthony, menggugat independensi BI.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button