News

Heru Budi Tak Lakukan Operasi Yustisi Warga Pendatang

Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memastikan pihaknya tidak akan menggelar operasi yustisi kependudukan terhadap para pendatang baru usai Lebaran Idul Fitri 2023.

“Nggak ada (yustisi) mereka datang tinggalnya di mana, ada penjamin enggak?, ada pekerjaan enggak?,” kata Heru Budi kepada awak media, Senin (24/4/2023).

Heru mengatakan, pihaknya hanya akan melakukan pendataan kependudukan terhadap para pendatang untuk memastikan keberadaannya di Jakarta.

“Nanti Dinas Dukcapil mendata saja supaya data-data kependudukan valid, mulai dari tinggalnya dimana, ada penjamin atau tidak dan ada pekerjaan atau tidak,” lanjut dia.

Sebelumnya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi DKI Jakarta mempersiapkan strategi pendataan bagi warga pendatang dengan mengajak dan mengedukasi warga untuk tertib Administrasi Kependudukan (Adminduk).

Kepala Disdukcapil DKI Jakarta Budi Awaluddin mengatakan pihaknya siap menerbitkan Adminduk tersebut setelah mudik Lebaran 2023. Mengingat, pascamudik Lebaran berimplikasi pda potensi bertambahnya jumlah pendatang dari jumlah pergerakwan warga keluar Jakarta.

“Tiap warga pendatang diharapkan untuk bisa langsung lapor kepada RT/RW setempat. Kami juga mengimbau agar pendatang mempunyai kepastian jaminan tempat tinggal, tempat kerja, serta keahlian dan keterampilan,” kata Budi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (14/3/2023).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button