Hingga Jumat (4/4/2025) atau H+4 Lebaran, tercatat 181 kecelakaan lalu lintas terjadi di sepanjang jalur mudik dan balik pengendara roda dua dan empat.
Angka tersebut didapat dari 36 polda yang tersebar di wilayah Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Satgas Humas Operasi Ketupat, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Sabtu (5/4/2025).
Dri kasus kecelakaan itu mengakibatkan 25 orang meninggal dunia dan 446 orang mengalami luka-luka. Dengan rincian 73 orang luka berat dan 373 orang mengalami luka ringan.
“Di wilayah 8 polda prioritas tercatat 9 orang meninggal dunia, 36 orang mengalami luka berat, dan 238 orang mengalami luka ringan, dengan estimasi kerugian materiil sebesar Rp87.900.000,” ujarnya.
Secara keseluruhan, menurutnya, kerugian materiil akibat kecelakaan hingga H+4 Lebaran 2025 diperkirakan mencapai Rp400.301.000.
“Di wilayah 28 polda lainnya, terdapat 16 korban meninggal dunia, 37 korban luka berat, dan 135 korban luka ringan, serta kerugian materiil ditaksir sebesar Rp312.401.000,” lanjutnya.
Karena itu pihaknya mengimbau masyarakat yang tengah atau akan melakukan perjalanan balik Lebaran 2025 agar memastikan kondisi fisik tetap prima, memeriksa kelayakan kendaraan, menjaga jarak aman, serta tetap fokus saat mengemudi.
“Pentingnya memanfaatkan rest area untuk beristirahat dan memastikan saldo uang elektronik mencukupi guna menghindari hambatan saat transaksi di gerbang tol,” tandasnya.