News

HUT KE-2 JMSI, Menteri BUMN Soroti Hal Terberat Dalam Perubahan Iklim

Menteri BUMN Erick Thohir menyoroti hal terberat dari terjadinya perubahan iklim. Pasalnya selain mengancam peradaban, perubahan iklim juga berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan, dan stabilisasi keuangan global.

“Suka tidak suka perubahan iklim ini mempengaruhi juga secara ekonomi. Seperti COVID-19 berpengaruh dalam stabilisasi ekonomi, rantai pasok dan lain-lain,” kata Erick di HUT KE-2 JMSI (Jaringan Media Siber Indonesia), Selasa (8/2/2022).

Erick menyampaikan Indonesia telah memperbarui komitmen terkait perubahan iklim. Yakni bagaimana tetap di angka 29 persen atas usaha sendiri dan 41 persen bantuan internasional dalam transisi mengurangi emisi karbon.

Roadmap BUMN khususnya bagi penyerapan green energy,  lanjut Erick, menyadari bahwa era ekonomi saat ini pertumbuhan ekonomi berdasarkan kemampuan manusia bekerja dan menciptakan tidak lagi hanya menitik beratkan kepada sumber daya alam. Untuk itu penting mulai membangun ekonomi hijau.

Kementerian BUMN memulai dengan langkah membentuk klaster khusus energi dan minerba. Jadi PLN, Pertamina dan industri lainnya aktif merespon dan bertransformasi menjadi energi bersih dan mengurangi emisi karbon. Seperti pembangunan neo thermal sebagai alternatif energi selain angin, solar, air, dan lain-lain.

“Adanya energi hijau ini, kita juga bisa mendorong penggunaan kompor induksi di rumah-rumah yang sudah punya listrik. Sehingga menekan ketergantungan kita kepada barang-barang impor seperti elpiji,” ucapnya.

Erick berharap pada HUT KE-2 JMSI ini, media siber berperan aktif dalam mendorong percepatan transmisi energi menuju energi baru terbarukan. Kemudian sebagai saran sosialisasi, edukasi, persuasi, dan penangkal informasi hoaks bagi masyarakat. Terutama dalam mendorong penggunaan energi hijau yang lebih ramah lingkungan.

“Menjadi mitra dalam menjalankan peran pengawasan. Agar seluruh stakeholder transisi energi dan mendukung pencapaian target Net Zero Emission,” tutup Erick.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button