Market

IHSG dalam Tren Konsolidasi, Ini Strategi Trading untuk Empat Saham

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat (28/1/2022) berpeluang variatif cenderung menguat. Indeks berada dalam penguatan lanjutan dengan tren konsolidasi. Inilah strategi trading untuk empat saham. Apa saja?

IHSG ditutup menguat sebesar 10,34 poin (+0.15%) menuju level 6.611,16 pada perdagangan hari Kamis (27/1/2022). Sepanjang perdagangan tersebut, tercatat ada 215 saham menguat, 317 saham menurun, dan 141 saham ditutup tidak mengalami perubahan harga.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan IHSG berada dalam status penguatan lanjutan dalam tren yang konsolidasi. IHSG berpotensi menuju 6.700.

“Jumat ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.530 sampai dengan 6.754,” katanya kepada Inilah.com di Jakarta, Kamis (27/1/2022) sore.

William pun menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:

  1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)

Demand Zone: Menguat meninggalkan demand zone pada area 2.150 sampai dengan 2.220.

Rekomendasi: speculative buy and hold selama harga bertahan di atas demand zone, dengan target harga 2.400 sampai dengan 2.500.

Secara teknikal, support berada di angka 2.220, 2150. Resistance: 2.400, 2.470, dan 2.500.

  1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

Chart Pattern: Mengonfirmasi pola descending triangle melanjutkan tren menguat menuju 7.700.

Rekomendasi: Sell on strength.

Support: 7300; 7050; 6925.

Resistance: 7600; 7700.

  1. PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML)

New Support: Membentuk support baru pada 430 melanjutkan tren menguat.

Rekomendasi: Buy 468 sampai dengan 472, target harga (estimasi) 480 sampai dengan 500, stop loss di bawah 430.

Support: 430.

Resistance: 476.

  1. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

Resistance Breakout alias Closing The Gap: Menguat menembus resistance21.950 menuju penutupan gap 24.100.

Rekomendasi: Sell on strength.

Support: 21.950; 19.025.

Resistance: 24.100.

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button