Ikut kecipratan duit Crazy Rich Doni Salmanan, musisi dan kreator konten Alffy Rev rela komputernya disita polisi sebagai bentuk pertanggungjawaban.
Polisi berjanji akan menelusuri semua aliran uang haram Doni Salmanan terkait dugaan pencucian uang dari tindak pidana investasi bodong berkedok binary option Quotex.
Alffy Rev lewat unggahannya di Instagram pribadinya mengakui bahwa ia ikut menerima uang dari Doni Salmanan.
Alffy mengakui mendapat bantuan dana dari Doni dalam menciptakan ‘Wonderland Indonesia’ yang terancam batal karena ketiadaan dana. Aliran dana inilah yang dipersoalkan polisi hendak disita.
“Untuk menghindari spekulasi tentang posisi saya saat ini. Tentu saja dan tim turut kecewa dengan apa yang telah terjadi pada kasus saudara DS,” tulisnya mengawali pernyataannya.
Alffy menuturkan, ia dan tim kesulitan mendapat sponsor untuk mengeksekusi proyek Wonderland Indonesia. Banyak calon sponsor yang menolak ide Alffy dan tim terkait proyek video klip yang kini jadi salah satu karya terbaik anak bangsa itu.
Muncul Doni Salmanan yang bersedia membantu dan sanggup membiayai proyek tersebut berjalan.
Alffy menegaskan, dana dari Doni bukan untuknya secara personal, tapi untuk membiayai keseluruhan kebutuhan proyek Wonderland Indonesia. Donasi dari Doni untuk kebutuhan logistik seluruh seniman, kostum, tim videografi, animasi, musik, lokasi syuting, akomodasi dan lainnya.
Bahkan, kata Alffy, di tengah perjalanan proyek itu, dana dari Doni habis di tengah jalan. Dana segar kembali mengalir saat bantuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi akhirnya datang.
“Apakah saya juga harus turut bertanggung jawab dan mengembalikan semua biaya yang telah berupa sebuah karya tersebut? Biarkan pihak penyidik yang berwenang untuk memutuskan ya,” tulisnya.
“Silakan sita saja semua perangkat komputer animasi saya dan tim yang sedang kami bangun saat ini. Saya rasa itu cukup,” tegasnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)