Kedatangan artis Raffi Ahmad ke ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2024 mencuri perhatian pengunjung pameran, apalagi kemudian ia membeli sebuah motor listrik baru.
Motor listrik yang dibelinya adalah Hunter Davinci. Motor buatan dalam negeri ini dirakit di Bali dan dipasarkan oleh PT Hunter Motorcycles Indonesia.
Secanggih apa motor listrik baru yang harganya setara puluhan Honda BeAT yang dibeli Raffi di IMOS 2024 ini?
![post-cover](https://i0.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/10/raffi_ahmad_motor_listrik1_b9a068217e.jpg)
Hunter Davinci baru saja diluncurkan di Indonesia pada hari pertama gelaran IMOS 2024, Rabu (30/10/2024), dan Raffi Ahmad langsung menjadi pembeli pertamanya.
Yang bikin geleng-geleng kepala justru harganya, mencapai Rp750 juta. Harga segitu bisa untuk membeli banyak motor baru seperti Honda BeAT.
Dikutip dari situs resmi Astra Honda Motor (AHM), Honda BeAT memiliki banderol Rp18,43 juta. Jadi, harga satu unit Hunter Davinci bisa membeli 40 unit Honda BeAT sekaligus!
“Saya jadi pembeli pertama. Support merek Indonesia, Hunter!” ungkap Raffi kepada wartawan di lokasi pameran IMOS 2024 yang mengambil tempat di ICE BSD City, Tangerang, Banten.
“Saya tidak anti-luar negeri sama sekali, motor luar negeri bagus-bagus. Namun, alangkah lebih baiknya jika kita juga mendukung merek Indonesia, apalagi ini dibuat di Indonesia,” tambah pria 37 tahun yang baru saja dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni itu.
Meski dirakit di Bali, tapi dalam waktu dekat Hunter akan memiliki pabrik di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Merek ini mayoritas dimiliki oleh orang Indonesia, meski ada kolaborasi dengan beberapa pihak luar negeri.
![post-cover](https://i2.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/10/raffi_ahmad_motor_listrik2_2b73fe54f5.jpg)
Hunter Davinci merupakan motor listrik bergaya cafe racer. Jantung pacunya dibekali dengan baterai berkapasitas 17,7 kWh. Dengan baterai tersebut, jarak tempuhnya diklaim dapat mencapai 400 Km.
Tenaga maksimalnya disebutkan dapat tembus 127 Tk dan torsinya 850 Nm. Untuk kemampuan akselerasinya, motor tanpa bensin ini diklaim hanya butuh 3 detik untuk 0-100 km/jam. Sedangkan kecepatan maksimumnya bisa tembus 200 km/jam.
Hunter Motorcycles juga sudah membekali Hunter Davinci dengan DC fast charging. Sehingga, untuk mengisi baterai dari nol hingga penuh cuma butuh waktu 30 menit.
Pengeremannya didukung oleh Brembo di bagian depan dan belakang. Sedangkan suspensinya mengandalkan Bitubo. Untuk rodanya menggunakan ban Pirelli Diablo Rosso III, depan berukuran 120/70 R17 dan belakang ukurannya 240/45 R17.
![post-cover](https://i2.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/10/raffi_ahmad_motor_listrik3_6fb1bfd802.jpg)
Bukan hanya spesifikasinya yang tinggi, fitur yang tersemat pada Hunter Davinci pun tak kalah canggih. Motor ini dilengkapi dengan lebih dari 200 sensor yang dapat memberikan informasi akurat terkait kondisi kendaraan dan sekelilingnya.
Terdapat tiga mode berkendara, yakni Relax, Sport, dan Race. Sistem pengeremannya didukung dengan fitur ABS dan CBS. Tak lupa, disematkan juga TCS untuk mengendalikan torsinya yang besar.
Berbeda dengan motor listrik lainnya, pada Hunter Davinci terdapat fitur Hill-Start Assist Control (HAC) dan Hill Descent Control (HDC). Fitur tersebut akan bekerja secara otomatis, tergantung dari situasinya.
Kecanggihan lainnya yang dimiliki motor ini adalah dasbornya yang mengandalkan smartphone pengendara. Smartphone yang sudah di-install aplikasi Davinci ditempatkan di pengisian daya nirkabel yang telah disediakan. Smartphone tersebut berfungsi menjadi spidometer alias panel instrumen.
![post-cover](https://i0.wp.com/c.inilah.com/reborn/2024/10/raffi_ahmad_motor_listrik4_7e2e5040af.jpg)
Dapatkan Informasi Terkini dan Paling Menarik Seputar OTOMOTIF di Laman Google News Inilah.com