Indonesia meloloskan tiga atlet disiplin lead putra ke babak semifinal Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Jumat petang.
Tiga atlet lead putra itu adalah Putra Tri Ramadani, Raviandi Ramadhan dan Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang.
Berdasarkan hasil kualifikasi dalam laman International Federation of Sport Climbing (IFSC), ketiganya masuk 24 besar.
Putra Tri mengantongi skor 10,82 dan bertengger di posisi kedelapan, Raviandi pada posisi ke-12 dengan 13,28 poin dan Muhammad Rizky di posisi ke-24 dengan 20,51.
Ketiga wakil Indonesia itu sukses melalui dua rute menantang yang diikuti 55 atlet dari 23 negara.
Mereka akan bersaing dengan atlet-atlet berbagai negara, termasuk duo Jepang, Sorato Anraku dan Satone Yoshida, yang menempati posisi teratas.
Tiga atlet putra Indonesia disiplin lead lainnya terhenti di babak kualifikasi, yakni Musauwir yang menduduki posisi ke-27 dengan skor 23,16, Ravianto Ramadhan di posisi ke-42 dengan skor 39,76 dan Muhammad Ramzi Firmansyah di posisi 53 dengan skor 53.
Untuk disiplin lead putri, Indonesia gagal meloloskan wakilnya ke semifinal.
Posisi terbaik atlet putri Indonesia pada kualifikasi lead adalah peringkat ke-28 yang dicapai Sukma Lintang Cahyani setelah mencatat skor 28,62.
Sesuai jadwal, babak semifinal dan final disiplin lead putra dan putri akan Minggu pekan ini pukul 15.00 WITA, sedangkan speed putra dan putri akan bertanding sekaligus final esok Sabtu.
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid menyatakan atlet-atlet lead masih belum memasuki papan teratas.
Meski begitu, ia mengapresiasi mereka karena bisa menembus 20 besar dunia.
“Dalam kategori lead, kami memang masih butuh waktu untuk bisa menembus tiga besar. Tapi saat ini lompatan atlet-atlet lead kami ini bukannya main juga,” ucap Yenny di sela babak kualifikasi Piala Dunia Panjat Tebing 2025.
Indonesia menurunkan 31 atlet yang terdiri dari 10 atlet speed putra, sembilan atlet speed putri, dan masing-masing enam atlet lead putra serta putri.