Indonesia menjadi salah satu negara kasus diabetes tertinggi di dunia. Menurut data dari Koordinator Substansi P2 Pencegahan dan Pengendalian Diabetes Melitus dan Gangguan Metabolik (P2DMGM) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Esti Widiastuti, M.ScPH menyebutkan Indonesia berada di peringkat ke 5 dengan jumlah diabetes tertinggi di dunia.
“Indonesia merupakan negara dengan penderita diabetes tertinggi kelima di dunia sebesar 19,2 juta atau 10,6 persen dan angka ini akan mengalami kenaikan menjadi 28,6 juta pada tahun 2045,” ungkapnya saat temu media virtual World Diabetes Day Tahun 2022 , Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Sementara itu, jika melihat data yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang termasuk ke dalam 10 negara penderita diabetes tertinggi di dunia.
Esti mengungkap masih banyak masyarakat yang belum sadar akan penyakit diabetes. Sehingga banyak ditemukan pasien yang kebanyakan sudah tahap lanjut disertai komplikasi.
“Tiga dari empat orang dengan diabetes tidak tahu bahwa dirinya menderita undiagnosed, sehingga penyakitnya sering ditemukan pada tahap lanjut atau sudah disertai dengan komplikasi,” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, saat ini hanya terdapat satu dari 4 penyandang diabetes yang terdiagnosis mengakses layanan pengobatan dan hanya 14 persen penyakitnya terkendali.
Sebagai upaya pengelolaan diabetes secara komprehensif, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berkomitmen untuk melakukan transformasi kesehatan.
“Edukasi untuk mengubah pola hidup dengan menjaga pola makan dan melakukan aktifitas fisik lalu deteksi dini faktor risiko diabetes dapat dilakukan di Posyandu,” ujarnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)