Ototekno

Industri Otomotif Diharapkan Terus Tumbuh Positif di 2023

Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, Jongkie Sugiarto berharap industri otomotif tetap terus tumbuh khususnya penjualan kendaraan bermotor roda empat (KBM) minimal bisa menyamai penjualan pada 2022.

“Penjualan KBM tahun 2023 diharapkan sama dengan tahun 2022 karena pertumbuhan ekonomi (tahun 2023) juga akan sama dengan tahun 2022,” kata Jongkie mengutip Antara, Selasa (3/1/2022).

Sebelumnya, Gaikindo menilai lingkungan belanja di sektor otomotif masih relatif tinggi. Hal inilah yang mendorong Gaikindo mematok angka target tahun depan sebanyak 975.000 unit hingga 2023.

Selain itu, untuk menentukan target tahunan, pihaknya mengatakan sangat berhati-hati dan juga mengajak semua pihak untuk membangun segala sesuatunya. Mengingat kondisi pasokan yang kurang menguntungkan serta situasi ekonomi dunia yang tidak stabil.

Selain itu, kata Jongkie, target penjualan 2023 diharapkan dapat tercapai seiring dengan tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil dan positif.

“Kami berharap pertumbuhan ekonomi indonesia dapat terus bertahan di angka 5% atau lebih,” katanya.

Saat ditanya jumlah penjualan tahunan tahun lalu, Jongkie mengatakan datanya masih belum lengkap untuk dijumlahkan dan dibagikan.

“Angka penjualan Desember belum lengkap,” ujarnya.

Sebelumnya, Gaikindo juga mematok forecast 2022 sebanyak 900 ribu unit. Secara nasional, periode Januari-Oktober 2022 mencapai 851.413 unit, mendekati capaian setahun penuh sebanyak 887.202 unit.

Apalagi hingga saat ini pasar otomotif di Indonesia didominasi oleh segmen kendaraan multiguna (MPV) lima pintu, tujuh kursi, serta mobil murah ramah lingkungan (LCGC). Kedua segmen ini tetap menjadi favorit pembeli mobil baru atau pertama.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button