Jika membahas tentang negara paling kaya di dunia, mungkin beberapa dari Anda akan menjawab Amerika Serikat atau Cina, bukan?
Kedua negara ini memang memiliki kawasan yang sangat besar, tapi jika melihat dari Produk Domestik Bruto (PDB), mereka tidak masuk sebagai 3 besar negara terkaya. Lantas, siapakah negara paling kaya di dunia berdasarkan perhitungan PDB per kapita 2023?
Apa Itu Produk Domestik Bruto?
Berdasarkan laman International Monetary Fund, PDB adalah sebuah ukuran nilai dari suatu barang dan jasa akhir yang diproduksi oleh suatu negara dalam satu tahun. Sedangkan PDB per kapita adalah jumlah kekayaan yang dihitung dengan membagi nilai PDB dengan jumlah populasi dari negara tersebut.
PDB tidak selalu dihitung secara tahunan, beberapa negara juga sering menghitungnya secara triwulan. Salah satu contohnya adalah Amerika Serikat yang selalu mengeluarkan PDB setiap kuartal.
Kumpulan data ini disertakan dalam laporan secara riil, sehingga datanya dapat disesuaikan dengan perubahan harga dan inflasi.
Daftar Negara Terkaya di Dunia
1. Luxembourg
Negara yang menggunakan 3 bahasa yang diakui ini, menjadi negara terkaya di dunia. Bahkan, prestasi ini sudah mereka dapatkan sejak tahun 2021 silam. Walaupun standar biaya hidup di negara ini tinggi, tingkat penganggurannya terbilang sangat rendah.
Salah satu sektor kesuksesan ekonomi Luxembourg berada di industri baja dan besi dan teknologi. Sekarang, Luxembourg menjadi salah satu pusat keuangan terpenting di Eropa.
2. Irlandia
Siapa yang menyangka jika negara kecil seperti Irlandia masuk sebagai 3 negara terkaya di dunia? Berdasarkan sejarahnya, Irlandia sempat menjadi negara termiskin yang mengakibatkan banyaknya pengangguran dan migrasi besar-besaran.
Ajaibnya, Irlandia melonjak dari salah satu negara termiskin di Eropa menjadi salah satu negara terkaya hanya dalam hitungan tahun. Ledakan pertama Irlandia terjadi pada akhir tahun 90-an ketika investor (termasuk banyak perusahaan teknologi) berdatangan, tertarik oleh tarif pajak yang menguntungkan negara itu.
Tidak hanya itu, kenaikan ekonomi juga termasuk pada kenaikan belanja konsumen, konstruksi, dan investasi bisnis. Sekarang, PDB per kapita Irlandia di tahun 2023 adalah sebesar $107.000.000.
3. Norwegia
Tidak heran jika Norwegia masuk sebagai salah satu negara terkaya di dunia. Pasalnya, negara ini juga masuk dalam daftar indeks kebahagiaan global dengan nilai 7.3 dari 10.
Tidak hanya itu, negara ini juga masuk dalam kategori “dukungan sosial” dan “harapan hidup” yang lebih baik dari negara tetangganya (Nordik, Finlandia, Islandia, Denmark, dan Swedia).
Sedangkan dari sisi PDB, sumber pendapatan terbesar Norwegia adalah gas alam dan minyak yang sudah mereka lakukan sejak 1973. Di tahun 1995, pemerintah Norwegia mulai membentuk dana yang dimana keuntungan tersebut akan diinvestasikan untuk pembangunan ekonomi dan mencegah fluktuasi.
Sumber daya alam lainnya yang turut berkontribusi terhadap PDB negara ini adalah dari sektor perikanan dan kerang yang dibudidayakan di Fyord.
4. Swiss
Berlokasi di tengah benua Eropa yang dikelilingi oleh negara besar seperti Jerman, Prancis, dan Austria membuat banyak masyarakat Swiss pandai berbicara bahasa Prancis sampai Bahasa Jerman.
Swiss saat ini dikenal sebagai negara yang memiliki ekonomi yang paling maju dan stabil di eropa. Berdasarkan data International Monetary Fund, jumlah PDB per kapita Swiss di tahun 2023 ini adalah sebesar $98.830.000.
5. Qatar
Siapa yang menyangka jika negara termiskin di tahun 1940-an sekarang menjadi negara terkaya di dunia?
Dalam sejarahnya, Qatar pernah masuk sebagai negara termiskin di dunia. Namun setelah mereka menemukan sumber daya alam minyak dan gas, perekonomian negara ini berkembang sangat pesat. Tercatat jumlah PDB Qatar di tahun 2023 sebesar $89.420.000.
Selain minyak dan gas, Qatar juga mengandalkan sektor pariwisata untuk pendapatan negaranya. Terlihat dalam beberapa tahun terakhir ini, Qatar mengubah negaranya menjadi tempat wisata yang mewah.
Bahkan, di tahun 2022, Qatar menjadi tuan rumah olahraga bola Piala Dunia FIFA 2022 yang juga berdampak pada PDB negaranya.
6. Singapura
Pulau kecil yang berada di Asia Tenggara ini menjadi salah satu negara paling kaya di dunia dengan nilai PDB sebesar $84.5. Selama beberapa tahun, Singapura terus berinvestasi dalam sektor logistik dan keuangan untuk kepentingan negaranya.
Berlokasi strategis dan keterampilan Bahasa Inggris penduduknya, membuat banyak perusahaan besar seperti teknologi, manufaktur, trading, membuka cabang di Singapura.
Pasalnya, Singapura sangat mengandalkan sektor logistik terhadap pendapatan negaranya. Sehingga mereka terus mengembangkan sektor logistik tersebut demi keberlanjutan masa depan negaranya.
7. Amerika Serikat
Dari segi PDB per kapita maupun total PDB, Amerika serikat tetap menjadi negara dengan ekonomi terbesar di dunia. Meskipun begitu, kesenjangan sosial di Amerika Serikat masih sangat besar. Terlihat, sebagian penduduknya masih memiliki pendapatan yang sangat rendah.
Berdasarkan pengamat ekonomi, AS diperkirakan akan mengalami pertumbuhan PDB sebesar 1,4 persen di tahun 2023. Perkiraan ini berdasarkan pada proyeksi Oktober lalu yang dimana pertumbuhan PDB AS naik sebesar 1,0%.
Walaupun begitu, tanda-tanda pelemahan ekonomi AS juga terlihat pada gelombang resesi ekonomi global yang dimana sebanyak 88.000 pekerja teknologi di PHK dan masih akan berlanjut hingga 2023.
Sektor industri yang berkontribusi terhadap perekonomian Amerika Serikat adalah sumber daya alam, teknologi, keuangan, militer, dan industri.
8. Islandia
Negara yang dikelilingi oleh laut ini menjadi salah satu negara terkaya di dunia. Bagaimana tidak? Populasi negara ini hanya sekitar 372,2965 penduduk yang dimana sebanyak 20 persen masyarakatnya bekerja di sektor perikanan.
Selain perikanan, Islandia juga mendapat pendapatan negara dari pembangkit listrik tenaga air dan manufaktur aluminium. Sedangkan sektor pariwisatanya hanya berkontribusi kecil di negara ini.
9. Australia
Negara berikutnya masih masuk dalam daftar PDB terbanyak di tahun 2023 adalah Australia dengan nilai $68.020.000. Meski negara ini memiliki populasi yang kecil, namun negara ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi sejak tahun 1980-an berkat sumber daya alamnya yang sangat kaya.
Berdasarkan Statista, sektor industri yang menyumbang PDB terbesar Australia adalah pertanian (2,27 persen), industri (25,5 persen), dan sektor jasa (65,71 persen).
Salah satu hasil pertanian mereka terdiri dari daging, gandum, dan wol yang diekspor keluar negeri. Partner dagang utama Australia adalah Cina dan Jepang.
10. Denmark
Berada di posisi kesepuluh dengan nominal PDB per kapita $66.390.00, Denmark dikenal sebagai negara industri manufaktur terbesar yang memproduksi berbagai macam produk kimia, elektronik, furniture, dan tekstil.
Tidak hanya itu, Denmark juga kaya akan sumber daya alam yang berkontribusi besar terhadap pendapatan negara, seperti perikanan, pertanian, minyak dan gas.
Meski perekonomian negara Denmark sangat bergantung pada ekspor, nilai mata uang mereka terbilang sangat stabil dan mampu menjaga kesejahteraan dan taraf hidup masyarakatnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)