Arena

Inilah Pebalap Keturunan Indonesia yang Bakal Tampil di Formula E Jakarta

Panitia penyelenggara Formula E Jakarta memastikan adanya satu nama Pebalap keturunan Indonesia yang bakal unjuk gigi di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, 4 Juni mendatang.

Sosok tersebut adalah Nyck de Vries, Pebalap asal Belanda berdarah Indonesia yang telah malang melintang di lintasan balap mobil listrik beberapa tahun belakangan.

Kabar kepastian hadirnya Nyck de Vries ke panggung Formula E Jakarta disampaikan langsung oleh VP Communication Organizing Committee Formula E Jakarta, Iman Sjafei.

“Gaada Pebalap asal Indonesia. Cuma satu ada keturunan namanya Nyck de Vries,” kata Iman saat dimintai keterangan oleh Inilah.com, Jumat (13/5/2022) sore.

“Nyck itu Pebalap pabrikan Mercedes, jadi bisa dibilang satu-satunya Pebalap ‘Indonesia’ di Formula E,” sambungnya.

Dari informasi yang terhimpun, Nyck de Vries adalah Pebalap yang meraih predikat juara dunia selama 7 kali pada ajang balapan jet darat bertenaga listrik.

Musim 2019/2020 adalah kali perdana Nyck menjajal lintasan Formula E bersama timnya Mercedes-EQ Formula E. Saat itu dirinya diperkenalkan sebagai Pebalap baru di tim pabrikan Jerman.

Musim debutnya tak begitu buruk. Nyck saling bahu-membahu bersama Pebalap asal Belgia, Stoffel Vandoorne. Hasilnya, Nyck mampu naik podium satu kali dari total 11 balapan.

Di akhir musim 2019/20, ia mampu menyelesaikan musim di urutan ke-11 dengan torehan 60 poin.

Musim berikutnya, pamor Nyck tak terbendung. Setia bersama Mercedes-EQ Formula E Team, ia sukses mengunci tempat podium di dua seri balapan, Diriyah EPrixx, Arab Saudi dan Valencia, Spanyol.

Setelah mencatut podium di dua seri, Nyck sempat diterpa pasang surut performa. Akan tetapi, di dua seri lanjutan seperti di London, Inggris Nyck sukses berocokol di posisi kedua dan mengamankan poin demi gelar perdana di ajang Formula E.

Di seri terakhir, Nyck hanya mampu menempati posisi ke delapan. Kendati demikian, poin yang ditorehkan pemuda Belanda itu masih tak terbendung.

Alhasil, ia mampu mempertahankan posisi puncak gelaran Formula E musim 2020/2021 dengan torehan 99 poin dan berhak meraih gelar perdana.

Di musim ini, Nyck kembali menorehkan kemenangan pada race Diriyah, Arab Saudi. Di balapan berikutnya, Nyck sempat mendapat pole position, sayangnya di akhir laga ia gagal mempertahankan posisi tersebut dan harus puas bercokol di posisi ke-10

Sepanjang lima balapan musim ini, Nyck telah mengumpulkan 38 poin dan menempati urutan ke delapan Formula E 2021/2022.

Bagaimana kiprah Nyck de Vries di ajang Jakarta Eprix Ancol 2022 4 Juni nanti, mampukah Pebalap keturunan Indonesia menaklukan sirkuit kampung halamannya? Patut dinantikan. [inu]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button