Market

Inilah Saham-saham Pilihan Kamis, 20 Januari 2022

Analis memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju naik pada perdagangan Kamis (20/1/2022) menuju resistance 6.650 hingga 6.700. Inilah saham-saham pilihannya.

Pada perdagangan Rabu (19/1/2022), IHSG ditutup melemah 22,078 poin (0,33%) ke posisi 6.591,981 atau melemah 22,078 poin (0,33%) ke posisi 6.591,981. Posisi tertinggi berada di 6.615,451 atau menguat 1,392 poin dan terendahnya di 6.575,381 dari posisi pembukaan di angka merah 6.609,832.

Yuganur Wijanarko, analis senior KGI Sekuritas Indonesia mengatakan, pelemahan yang terjadi di Wall Street akibat kenaikan tajam imbal hasil obligasi AS sebenarnya sudah terdiskon oleh pelemahan IHSG sebelumnya. “Pelemahan IHSG Rabu ini lebih karena sisa-sisa sentimen negatif tersebut,” katanya kepada Inilah.com di Jakarta, Rabu (19/1/2022).

Angka kasus harian Covid-19 yang tembus 1000 orang di Tanah Air telah menghempaskan IHSG di hari sebelumnya. Pada 15 Januari 2022 lalu, pemerintah melaporkan adanya penambahan 1.054 kasus Covid-19 di Indonesia dalam 24 jam. “IHSG di hari sebelumnya sudah turun sangat dalam,” tuturnya.

Memang, Yuganur mengakui, tren kasus Omicron secara global mengalami kenaikan tajam. Akan tetapi, pasar sudah melihat tren ini tidak akan sedahsyat seperti kejadian-kejadian Covid-19 sebelumnya. Meskipun, kenaikan kasus hariannya mencapai ratusan persen.

Sementara itu, penyeragaman harga minyak goreng di Rp14.000 per liter tidak terlalu berdampak terhadap pergerakan harga saham secara umum, terutama saham-saham di sektor crude palm oil (CPO). Apalagi, saham-saham CPO juga sudah mengalami penurunan tajam sebelumnya. Begitu juga dengan rencana pemerintah terkait pembatasan ekspor CPO.

Jadi, ditegaskan Yuganur, pelemahan IHSG lebih karena faktor bursa saham regional yang mengalami penurunan tajam. “Sentimen regional belum akan berhenti karena tren kenaikan kasus Omicron secara global. Tapi, pasar punya keyakinan ini tidak akan sedahsyat sebelumnya,” timpal dia.

Arah IHSG Kamis, 20 Januari 2022

Secara umum, kata Yuganur, indeks saham domestik mengisaratkan untuk menguat ke resistance 6.650 hingga 6.700. Potensi ini karena alasan teknikal. Setelah IHSG gagal mempertahankan level support psikologis di 6.600, indeks berhasil tutup di 6.591.

“Artinya, IHSG berada di atas level terendahnya 6.575 dan membentuk high-low yang lebih tinggi,” ucapnya.

Saham-saham Pilihan

Di atas semua itu, Yuganur menyodorkan beberapa saham pilihannya yang menjadi pilihan investor asing sebagai bahan pertimbangan para pelaku pasar dalam transaksi saham Kamis ini. Saham-saham tersebut adalah:

  1. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan target harga di Rp4.430-4.450;
  2. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan target harga di Rp2.920-3.050
  3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target harga Rp6.650-6750;
  4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan target harga di Rp1.375-1.450.

“Saya rekomendasikan trading buy saham-saham tersebut karena market-nya masih turun-naik,” imbuhnya.

Kemarin, sebanyak 261 saham menguat, 327 saham melemah, 189 saham stagnan, dan 111 saham tidak ditransaksikan.

Nilai transaksi di pasar reguler mencapai Rp10,05 triliun dan Rp2 triliun di pasar negosiasi. Total nilai transaksi mencapai Rp12,06 triliun.

Sementara itu, investor asing mencatatkan pembelian saham senilai Rp3,58 triliun dan penjualan saham senilai Rp3,42 triliun. Alhasil, investor asing mencatatkan pembelian saham bersih senilai Rp157,9 miliar.

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button