Insiden Deli Serdang, Panglima TNI Singgung Geng Motor

Selasa, 12 November 2024 – 20:11 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (Foto: Antara)

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com

+ Gabung

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto membeberkan kronologi yang terjadi di Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, Jumat (8/11/2024) lalu yang melibatkan sejumlah prajurit TNI dengan warga setempat.

Adapun insiden antara prajurit Yonarmed 2/KS dengan sejumlah warga itu berawal dari prajurit TNI yang menegur seorang anggota geng motor karena dia diyakini meresahkan masyarakat. Keberadaan geng motor itu dinilai kerap meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban di jalan.

“Jadi memang diawali anak-anak muda kebut-kebutan pakai motor ditegur sama anggota, karena mengganggu masyarakat, meresahkan masyarakat, mengganggu ketertiban di jalan,” kata Agus, Selasa (12/11/2024).

Selepas teguran itu, kemudian adu mulut pun terjadi hingga berujung perkelahian massal.

“Kita harus sepakat ya geng-geng motor, ya semacam itu harus ditertibkan, karena meresahkan masyarakat, mengganggu jalan-jalan umum. Kebanyakan juga motornya bodong,” ucap Agus.

Dia kembali menekankan prajurit TNI dari Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 2/Kilap Sumagan saat itu menegur anggota geng motor, bukan warga yang melintas.

“Bukan masyarakat, tetapi geng motor yang kebut-kebutan. Saya rasa mungkin semua orang juga merasa jengah,” tandasnya.

Sebelumnya, puluhan prajurit TNI terlibat perkelahian dengan warga di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (8/11/2024) hingga mengakibatkan satu orang warga meninggal dunia. Usai kejadian, sebanyak 33 prajurit TNI dimintai keterangan oleh Polisi Militer Kodam (Pomdam) I Bukit Barisan.

Advertisement

Advertisement

Kepala Penerangan Kodam I Bukit Barisan Kolonel Inf Doddy Yudha mengatakan Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan telah memeriksa 33 oknum prajurit Yon Armed II KS yang terlibat penyerangan.

“Masih dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut oleh Pomdam I Bukit Barisan,” ujarnya, Minggu (10/11/2024).

Selain korban meninggal dunia, sejumlah warga lainnya mengalami luka-luka dan saat ini telah menjalani perawatan di rumah sakit.

Korban Tewas dan Luka:

1. Raden Barus (Tewas)
Warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang tewas dengan kondisi luka tusuk di punggung sebelah kirinya. Korban juga mengalami luka lebam di bagian kepala dan wajah diduga akibat dihantam benda tumpul.

Korban luka:

1. Dedi Susanto Tarigan (40)
Warga Desa Tanjung Sena, Kecamatan Sibiru-biru.

2. Perdi Tarigan (27)
Warga Dusun III Desa Selamat, Gang Sari..

3. Titus Bangun (45)
Warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

4. Sepadan Sembiring (19)
Warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

5. Oktavianis (18)
Warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

6.Rofika Sanjaya Tarigan (18)
Warga Dusun IV Cinta Adil Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

7.Rikki Bastian Kamal (22)
Warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

8. Jupentus Sembiring (28)
Warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

9. M Perdiansyah (20)
Warga Dusun II, Gang Sari, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

10. Hendri Gunawan Gurusinga (35)
Warga Dusun II, Gang Sari, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru.

Topik

BERITA TERKAIT