Instruksi Wapres Gibran soal Olahraga Indonesia: Fasilitas Panjat Tebing Paling Penting!


Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka memberikan perhatian khusus terhadap cabor panjat tebing saat meninjau pembangunan Cibubur Youth Elite Sport Center (CYESC) di Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (22/10/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Gibran menekankan semua fasilitas yang sedang dibangun merupakan proyek strategis untuk mendongkrak prestasi atlet nasional. Namun, menurutnya, fasilitas panjat tebing adalah yang paling penting.

“Fasilitas panjat tebing ini yang paling penting ini,” ujarnya kepada wartawan di lokasi.

Panjat tebing menjadi salah satu cabang olahraga andalan Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Pada kesempatan perdana nomor speed dipertandingkan, Indonesia berhasil menunjukkan kemampuannya dengan meraih medali emas melalui Veddriq Leonardo.

Gibran menilai fasilitas di pusat pelatihan Cibubur menjadi pondasi yang ideal untuk mendorong peningkatan prestasi atlet Indonesia di Olimpiade 2028 mendatang.

Hal ini juga menunjukkan komitmen kuat pemerintah, mendukung perkembangan olahraga nasional dan mempersiapkan para atlet agar mampu bersaing di kancah internasional.

“Ya di kompetisi (Olimpiade) terakhir kan, teman-teman sudah lihat sendiri bagaimana perjuangan atlet kita, ya kami dari pemerintah harus mendukung itu untuk menyediakan fasilitas yang memadai dan sesuai standar internasional,” tutur dia.

Pada Olimpiade Paris lalu, kontingen Indonesia menutup keikutsertaannya di Olimpiade ini dengan raihan 2 medali emas dan 1 medali perunggu. Dengan total raihan tiga medali tersebut, Indonesia berhasil menduduki peringkat ke-39 klasemen akhir Olimpiade Paris 2024.

Medali emas disumbangkan oleh atlet panjat tebing Veddriq Leonardo yang berlaga di nomor_men’s speed dan atlet angkat besi Rizki Juniansyah yang berlaga di kelas 73 kg putra. Sedangkan medali perunggu dipersembahkan oleh pebulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.

Proyek CYESC yang tengah digenjot Kemenpora dan PUPR meliputi pembangunan dan renovasi berbagai fasilitas olahraga yang diproyeksikan menjadi pusat pelatihan sejumlah cabang olahraga prioritas (panahan, panjat tebing, renang, dan gymnastic), untuk meningkatkan prestasi atlet Indonesia.