News

Isu Reshuffle Menguat, PDIP Akui Berikan Masukan ke Presiden

Wacana perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju yang isunya menguat selama beberapa pekan terakhir ditanggapi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Krisityanto. Hasto bahkan mengaku partainya telah memberi masukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sehubungan dengan santernya kabar wacana perombakan jajaran Kabinet Indonesia Maju itu.

“Ya nanti presiden. Kan yang melakukan evaluasi presiden, kita hanya berikan masukan,” kata Hasto saat ditemui awak media di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (25/1/2023).

Namun demikian, Hasto mengaku enggan buka-bukaan terkait wacana kocok ulang para pembantu Presiden tersebut. Ia hanya meminta awak media menunggu kapan RI-1 bakal membuat keputusan.

“Ya kita tunggu Bapak Presiden mengambil keputusan, berbagai pertimbangan-pertimbangan sudah disampaikan oleh PDIP yang berdasarkan tentu saja terhadap kinerja dan bagaimana dengan reshuffle itu bagaimana efektivitas pemerintahan di dalam sisa masa jabatan dapat betul-betul ditingkatkan,” jelasnya.

Saat disinggung apakah benar pada 1 Ferbuari 2023 mendatang menjadi waktu yang bakal dipilih Jokowi untuk merombak jajaran kabinetnya, Hasto enggan menanggapinya lebih jauh.

“Jadi PDIP akan menjaga etika politik, sehingga masukan sudah diberikan, sekarang presiden yang ambil keputusan karena reshuffle hanya bisa terjadi atas kehendak Bapak Presiden,” tutur dia.

Sebelumnya, wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju yang isunya menguat selama beberapa pekan terakhir ditanggapi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan singkat. Ia meminta semua pihak untuk menunggu.

“Tunggu,” ucap Jokowi di sela-sela kegiatannya meninjau proyek sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur, Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023).

Jokowi tidak menjawab pasti kapan perombakan kabinet itu akan dilakukan. Ia juga diam dan beranjak meninggalkan wartawan saat ditanya apakah reshuffle akan dilakukan pada Februari mendatang.

Isu mengenai perombakan kabinet menguat beberapa pekan terakhir. Sinyal perombakan kabinet juga ditunjukkan Jokowi dalam beberapa kesempatan.

Pada Kamis (5/1/2023) lalu, Jokowi mengatakan perombakan kabinet bisa dilakukan kapan saja. “Besok. Bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu,” katanya kala itu.

Sebelumnya, Senin (2/1/2023), Jokowi juga sempat mengimbau semua pihak agar menunggu kemungkinan adanya reshuffle kabinet. “Ya, tunggu saja,” kata Jokowi saat meninjau Pasar Tanah Abang Jakarta.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button