PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) akan mengumpulkan seluruh operator kereta se-Asia Tenggara di Bandung. Para operator ini akan berkumpul pada ASEAN Railway CEOs’ Conference (ARCEOs’ Conference) ke-44 pada 2-5 September 2024.
Operator yang nantinya akan hadir yakni Keretapi Tanah Melayu (Malaysia), Vietnam Railways (Vietnam), Ministry of Public Works and Transport (Kamboja), Lao National Railways (Laos), Philippine National Railways (Filipina), Myanma Railways (Myanmar), State Railway of Thailand (Thailand), dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (Indonesia).
Direktur Niaga KAI Hadis Surya Palapa selaku Ketua Organizing Committee ARCEOs’ Conference mengatakan, pihaknya akan memanfaatkan pertemuan ini untuk menjajaki potensi kerja sama antar operator se-Asia Tenggara.
“Selain menyukseskan ARCEO’S, tentunya ada potensi bisnis kerja sama yang akan dijalin. Misalnya pemanfaatan kartu akses multi-trip dan lain sebagainya,” kata Hadis di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).
Namun, Hadis belum bisa memproyeksi berapa potensi nilai kerja sama yang akan dihasilkan dalam acara tersebut, karena hal itu bersifat jangka panjang.
Selain itu, dia mengatakan ARCEO’s Conference juga akan dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin.
Hadis menuturkan bahwa ajang itu mengusung tema “Driving Sustainability with Digital Innovation“. ARCEO’s Conference tahun ini akan berfokus pada pembahasan perkembangan perkeretaapian berkelanjutan dan ramah lingkungan, didukung transformasi digital dalam aspek keselamatan dan pelayanan.
Lebih lanjut, Hadis menambahkan ajang tersebut akan menjadi platform untuk berbagi praktik terbaik dalam hal operasi dan pemeliharaan, transformasi digital dan komersial perkeretaapian. Para delegasi juga akan berkesempatan menjajal Kereta Cepat pertama di ASEAN Whoosh, Light Rail Transit (LRT), dan KA Panoramic.
“Dengan telah beroperasionalnya Whoosh, kereta cepat pertama di ASEAN, serta kereta-kereta hasil inovasi lainnya seperti Suite Class Compartment, panoramic, new generation dan dinning on train, diharapkan, KAI bisa menjadi benchmark bagi operator-operator kereta api di kawasan ASEAN,” kata Hadis.