KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha mengajak umat Muslim menjalankan Rukun Islam ke-5 yakni pergi haji secara mudah.
Dirinya memberikan tips supaya tidak ada yang memiliki pemikiran berhaji itu berat apalagi mahal. Karena dikhawatirkan umat Muslim justru tidak memiliki keinginan pergi haji.
“Jangan sampai kita mengatakan haji itu mahal karena melihat biaya,” ujarnya.
Gus Baha menjelaskan sejatinya Allah SWT telah memberikan contoh kepada orang-orang yang enggan berhaji dengan memberi kesempatan haji kepada orang yang mau menabung secara rutin sedikit demi sedikit.
Seperti halnya ada tukang tambal ban sepeda onthel dari Solo, Jawa Tengah yang pergi haji setelah menabung Rp5.000 per hari.
Begitu juga dengan tukang becak asal Jombang. Jawa Timur yang juga bisa pergi haji. Bahkan ada juga tukang parkir di Madura, Jawa Timur yang pergi haji.
“Itu peringatan bagi kita. Kadang-kadang saya berpikir bahwa Tuhan itu terkadang menampar kita,” katanya.
Dari sejumlah fakta tersebut ulama asal Rembang, Jawa Tengah ini mengajak kepada siapapun untuk tetap niat pergi haji meski belum memiliki keuangan yang cukup. Karena niat baik pastinya akan dimudahkan oleh Allah SWT jika bersungguh-sungguh.
“Meskipun kamu sekarang miskin tetap harus punya niat berhaji, yakin haji itu murah. Karena biar bagaimana pun Kabah itu menjadi pusat Islam. Soal ternyata ditakdirkan tidak berangkat, biar itu menjadi urusan Tuhan. Terpenting yaitu punya niat,” ucapnya.
Leave a Reply
Lihat Komentar