Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno (Bang Doel) memastikan akan mengembalikan fungsi trotoar yang saat ini banyak disalahgunakan.
Menurut dia, banyak trotoar di Jakarta beralih fungsi menjadi lahan parkir maupun tempat berjualan, sehingga mengabaikan hak pejalan kaki.
“Trotoar ruang publik penting yang mesti dibalikin fungsinya buat tempat aman dan nyaman bagi pejalan kaki,” kata Doel dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (28/9/2024).
Ia mengatakan jika dirinya diberikan amanah untuk memimpin Jakarta, dirinya akan mengembalikan fungsi utamanya yaitu sebagai ruang bagi pejalan kaki.
Doel menyadari bahwa saat ini, banyak trotoar di Jakarta yang tidak lagi nyaman digunakan, karena padatnya kendaraan yang parkir di sana dan maraknya pedagang yang memanfaatkan area tersebut.
“Sayangnya, sekarang banyak trotoar di Jakarta beralih fungsi jadi tempat dagang kaki lima, parkir liar, bahkan dipake motor buat ngindarin macet. Ini bukan cuma ganggu pejalan kaki, tapi juga bikin tata kota berantakan dan nambah bahaya buat pengguna jalan,” tuturnya.
“Kalau kita serius balikin fungsi trotoar, Jakarta bisa jadi lebih ramah, tertib, dan aman buat semua. Trotoar harus jadi milik pejalan kaki, bukan yang lain,” kata Bang Doel menambahkan.
Dia juga menyinggung pentingnya keseimbangan dalam pembangunan infrastruktur. Seharusnya, tutur dia, kota metropolitan seperti Jakarta bisa memberikan kenyamanan bagi semua warganya, termasuk pejalan kaki yang sering kali diabaikan dalam perencanaan infrastruktur kota.
“Ingat, trotoar bukan cuma buat jalan kaki doang, tapi juga jadi simbol kota yang manusiawi dan tertata. Trotoar itu bukan sekadar fasilitas, tetapi hak pejalan kaki,” ujar dia.
Diketahui, KPU Jakarta telah menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta.
KPU Jakarta menjadwalkan masa kampanye yang dimulai pada 25 September-23 November 2024.
Setelah itu masa tenang pada 24-26 November 2024 dan pemungutan suara pada 27 November 2024.
Selanjutnya, penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara dilakukan pada 27 November-16 Desember 2024.