Kabid Binpres PBSI, Ricky Soebagdja, menyampaikan bahwa persiapan para atlet menuju Olimpiade 2024 Paris sudah dilakukan secara maksimal, baik dari aspek teknis maupun non-teknis. Meskipun begitu, ia mengakui bahwa ketegangan dan beban pada pertandingan pertama pasti akan dirasakan oleh para atlet.
Namun, Ricky meminta agar para atlet bisa mengatasi ketegangan tersebut dengan bermain percaya diri.
“Ketegangan dan beban di partai pertama pasti ada tapi semoga mereka bisa menanganinya. Salah satu caranya adalah dengan bermain percaya diri,” kata Ricky dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (26/7/2024).
Ricky berharap pemusatan latihan atau training camp di Chambly selama sembilan hari dapat membantu atlet meningkatkan performa mereka saat tampil di Olimpiade.
Selain itu, ia turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh mentor, tim sparring, dan tim pendukung yang telah mendampingi para atlet bulu tangkis Indonesia dalam persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.
Saat ini, kondisi sembilan atlet yang mengikuti training camp dan akan tampil di Olimpiade Paris dalam keadaan baik dan sudah siap untuk bertanding.
“Kondisi sembilan atlet dalam keadaan baik dan sudah siap bertanding. Mudah-mudahan mereka bisa menjaga performa,” ujarnya.
Indonesia memiliki sembilan atlet di cabang olahraga bulu tangkis, di mana empat di antaranya adalah Olimpian dari Olimpiade Tokyo 2020, yakni Apriyani Rahayu, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Gregoria Mariska Tunjung.
Selain itu, ada pula Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Siti Fadia Silva Ramadhanti (pasangan Apriyani di ganda putri), serta Rinov Rivaldy dan Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).
Empat wakil Indonesia, yakni Fajar/Rian, Apriyani/Fadia, Rinov/Pitha, dan Jonatan Christie, mendapat giliran untuk tampil di pertandingan perdana pada Sabtu (27/7/2024). Sementara sisanya akan bertanding di hari berikutnya atau Minggu (28/7/2024).
Beri Komentar (menggunakan Facebook)