News

Jumlah Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Tembus 3.823 Orang

Gempa dahsyat berkekuatan magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah pada Senin (6/2/2023) telah menewaskan lebih dari 3.823 orang per Selasa (7/2/2023) pagi hingga menghancurkan ribuan bangunan dan gedung.

Pihak berwenang Turki memaparkan bahwa sejauh ini mencatat total 2.379 orang meninggal dunia dan 14.500 orang terluka akibat gempa paling dahsyat sejak 100 tahun terakhir ini.

Turki pun mendeklarasikan tujuh hari masa berkabung untuk menghormati para korban dan keluarga yang berduka.

Sementara itu, dikutip AFP, Selasa, tercatat ada 1.444 orang tewas akibat gempa di Suriah dengan 3.411 orang lainnya terluka. Ini menjadikan total korban tewas di kedua negara akibat gempa mencapai 3.823 orang.

Jumlah Korban Tewas Gempa Turki

Baik pihak berwenang Turki dan Suriah memprediksi korban tewas masih dapat bertambah lantaran proses pencarian orang hilang di bawah reruntuhan gedung dan bangunan masih dilakukan.

Proses evakuasi dan pencarian pun terus dilakukan meski terhambat badai salju musim dingin yang menutupi jalanan dengan es.

Cuaca buruk ini bahkan membuat tiga bandara utama di daerah terdampak gempa tidak dapat beroperasi sehingga mempersulit pengiriman bantuan vital.

Pusat Gempa Bumi Nasional Suriah mencatat gempa pada Senin pagi kemarin menjadi yang terbesar selama sejarah badan itu berdiri sejak tahun 1990-an.

Sejumlah gempa susulan berskala magnitudo 7,5 sampai 6,5 beberapa kali terjadi di hari yang sama.

Lembaga Survei Geologi AS (USGS) bahkan mencatat guncangan dahsyat gempa pertama diikuti oleh setidaknya 60 gempa susulan, termasuk gempa berkekuatan 7,5 yang mengguncang wilayah tersebut di tengah upaya pencarian dan penyelamatan korban.

Turki memang menjadi salah satu negara di Eropa yang rentan aktivitas seismic atau gempa.

Gempa berkekuatan 7,8 Skala Richter terakhir di Turki terjadi pada tahun 1939. Kala itu, sekitar 33.000 orang meninggal di Provinsi Erzincan timur.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button